2. Sejarah Mie Balap
Mie Balap merupakan salah satu menu yang cocok disantap pada pagi hari dan banyak dicari oleh masyarakat. Mencari mie balap ini pun terbilang mudah karena mudah dijumpai pada sepanjang kota Medan.
Mie khas Medan ini pun pertama kali dijual di Jalan Serdang Gang Sado, yang sebelumnya menjadi populer dan menyebar pada seluruh kota Medan.
BACA JUGA:Ini Dia Wisata Kuliner Khas Semarang yang Tidak Boleh Dilewatkan Jika Berkunjung Ke sana!
BACA JUGA:Kenikmatan Lumpia Gang Lombok, Kuliner Legendaris Semarang!
3. Komposisi Mie Balap
Sebenarnya pada bahan utama mie balap ini pun adalah dengan menggunakan mie kuning. Namun sekarang pun banyak juga para pejual yang menggunakan campuran kwetiaw dan bihun sebagai pengganti mie kuning agar lebih menjadi bervariasi.
Campuran dari kwetiau dan bihun yang digoreng ini pun disajikan dengan berbagai lauk, sayuran, telur, daun bawang, aneka bawang, sawi, tauge, bakso ikan, seafood dan daging.
4. Kuah Sambal di Mie Balap
Pada hidangan ini pun cocok untuk dijadikan sarapan sehari – hari yang akan tetap cocok dimakan pada malam hari.
BACA JUGA:Ngeri-ngeri Sedap, Inilah 5 Kuliner Ekstrem Jogja yang Bisa Kamu Coba
BACA JUGA:Resep Sate Lilit, Kuliner Sate Asal Bali yang Autentik
Harganya pun juga ramah di kantong dan porsinya pun cukup besar dan mengenyangkan, jadi tak heran jika mie balap menjadi salah satu hidangan yang murah meriah.
Selain itu pun pada mie balap ini memiliki isian seperti sayuran, dan yang tidak kalah uniknya juga terletal pada sambalnya.
Berbeda dari sambal pada mie lainnya, pada mie balap ini sambalnya dibuat dengan menyerupai kuah dengan penyajiannya yang disiramkan kedalam mienya.
Jadi bukan suatu hal yang aneh jika sambal pada mie balap ini memiliki tekstur yang lebih encer dari sambal – sambal yang lainnya.