Mengenal Lebih Dalam Jenis-jenis KUR Berdasarkan Sasarannya

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Kamu ingin membuka bisnis? Perlu diingat bahwa saat menjalankan bisnis kamu pasti akan dihadapkan dengan berbagai tantangan, karena memang banyak hal yang harus disiapkan saat akan memulai suatu bisnis. 

Salah satunya adalah modal usaha yang harus dikeluarkan, dengan memiliki modal usaha yang cukup, para pemilik bisnis bisa dengan terorganisir mengakomodasi seluruh kegiatan bisnis mulai dari proses produksi, distribusi, hingga penjualan.

Ada banyak cara yang bisa dilakukan oleh para pemilik bisnis saat mengumpulkan modal. Contohnya seperti yang kebanyakan dilakukan oleh pemilik bisnis yaitu dengan memanfaatkan salah satu program yang sudah tak asing lagi bagi rakyat Indonesia, yaitu adalah Kredit Usaha Rakyat atau KUR. 

Kredit Usaha Rakyat atau KUR sendiri adalah salah satu program pemerintah yang bertujuan untuk mendukung para pengusaha dan pemilik bisnis dengan memberikan pinjaman modal.

BACA JUGA:Kesalahan Umum yang Harus Dihindari saat Mengajukan KUR Mandiri

BACA JUGA:Ini Keuntungan Menggunakan Dana Pinjaman KUR

Kredit Usaha Rakyat atau KUR ini terdiri dari beberapa jenis. Dimana mereka dikategorikan sesuai dengan target penerimanya. Berikut dibawah ini adalah jenis-jenis Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang perlu kamu tahu.

Jenis-jenis Kredit Usaha Rakyat

1. KUR Mikro

KUR Mikro adalah jenis kredit usaha rakyat yang diperuntukkan untuk pemilik usaha kecil berskala mikro. Besar pinjaman maksimal kreditnya pun dibatasi hanya paling banyak hingga 25 juta rupiah (namun bisa berbeda tergantung pada kebijakan dari bank penyalurnya).

Sasaran KUR Mikro sendiri yaitu usaha kecil yang dinilai produktif dan memiliki sisi keuntungan prospektif. Dengan tujuan agar tidak memberatkan si penerima karena mereka bisa membayar cicilan kredit tepat waktu sesuai dengan yang telah disepakati dengan pihak bank. 

Terkait waktu untuk pelunasan dana pinjaman tersebut ada dua macam, yaitu tiga tahun bagi usaha kredit moda kerja dan lima tahun bagi usaha kredit investasi. Selain itu tentu saja ada beberapa syarat utama yang perlu dipenuhi oleh para calon debitur atau peminjam supaya aplikasi yang diajukan dapat disetujui dan berhasil memperoleh KUR Mikro. 

Beberapa syarat tersebut antara lain yaitu pelaku usaha harus serius dalam menjalankan usahanya dalam tiga bulan terakhir dan sudah pernah mengikuti pelatihan kewirausahaan yang dibuktikan dengan kepemilikan sertifikat dan usaha.

BACA JUGA:Tenor dan Syarat Pengajuan KUR BSI 2023

BACA JUGA:Ini Bunga dan Syarat Pengajuan KUR Mandiri September 2023, Cocok untuk Modal Pengembangan Usaha

2. KUR Retail

Jenis KUR selanjutnya yaitu KUR Retail. KUR Retail dikategorikan khusus untuk usaha kelas menengah yang bisa membayar cicilan dan bunga flat. Dari segi target, KUR Mikro dan KUR Retail tentu saja berbeda, karena KUR Retail memiliki nominal pinjaman maksimal pinjaman yang jauh lebih tinggi yakni hingga 500 juta rupiah.

Selain dari segi jumlah pinjaman yang lebih tinggi, KUR Retail ini juga menawarkan jangka waktu pinjaman yang lebih lama, yaitu hingga maksimal empat tahun bagi kredit pembiayaan modal kerja dan lima tahun bagi pembiayaan investasi.

Sementara syarat yang diperlukan untuk pengajuan KUR Retail tidak jauh berbeda dengan syarat untuk Kredit Mikro. Hanya ada sedikit perbedaan yaitu tuntutan agar peminjam mempunyai jaminan atau agunan.

3. KUR Tenaga Kerja Indonesia

Yang terakhir yaitu KUR Tenaga Kerja Indonesia. KUR ini berbeda dari kedua jenis KUR yang sebelumnya karena bantuan permodalan yang diberikan oleh pemerintah ini tak menyasar pelaku usaha. 

BACA JUGA:Perbandingan Jenis KUR Mandiri dengan KUR BCA, Bunga Sama Rendah!

BACA JUGA:Perbandingan Jenis KUR BRI dan KUR Mandiri, Ayo Tentukan Sama-Sama Menguntungkan!

Sesuai dengan namanya, KUR Tenaga Kerja Indonesia dibuat khusus untuk para tenaga kerja Indonesia atau TKI yang bekerja di luar negeri. Tujuannya supaya para TKI yang akan berangkat dan melakukan perjalanan ke luar negeri memiliki modal awal. 

Untuk masalah nominal, para calon TKI yang telah disetujui untuk mendapat KUR tersebut nantinya akan mendapatkan pinjaman modal dengan jumlah maksimal 25 juta dengan suku bunga 7% per tahun. Sedangkan untuk jangka waktu pengembalian paling lama yaitu tiga tahun sejak pinjaman tersebut diterima.

TKI yang ingin mendapatkan KUR ini harus memenuhi beberapa syarat seperti dokumen-dokumen yang harus disiapkan yaitu KTP, KK, surat keterangan domisili serta surat keterangan sehat yang dikeluarkan oleh dokter. Selain itu, para calon TKI juga diwajibkan untuk memiliki surat perjanjian kontrak kerja. 

Itu dia pengertian singkat dan penjelasan lebih dalam mengenai jenis-jenis Kredit Usaha Rakyat atau KUR. Semoga membantu! (fah)