Angka Stunting di Cilacap Terus Menurun

Kamis 21-09-2023,13:07 WIB
Reporter : Rayka Diah Setianingrum
Editor : Susi Dwi Apriani

CILACAP, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Angka stunting di Kabupaten Cilacap terus mengalami penurunan. Sejak awal Januari 2023, terdapat 4.494 kasus stunting. Sedangkan hingga Agustus 2023, turun menjadi 2.544 kasus. 

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap Novita Kukilowati mengatakan, pihaknya terus berupaya melakukan penanganan stunting di Kabupaten Cilacap terutama pada 10 desa lokus stunting.

Adapun 10 desa lokus stunting yakni Desa Sikanco Kecamatan Nusawungu, Desa Kedawung Kecamatan Kroya, Desa Karangbenda dan Gombolharjo Kecamatan Adipala.

Kemudian, Desa Kesugihan Kidul, Desa Keleng dan Bulupayung Kecamatan Kesugihan serta Desa Tarisi dan Desa Bantar Kecamatan Wanareja.

BACA JUGA:Angka Balita Stunting Turun 40 Persen, Intervensi Program PMT dilanjutkan

BACA JUGA:Dua Desa di Cilacap Jadi Pilot Projek Penanganan Stunting

"Penurunan stunting setelah dilakukan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) selama 90 hari," kata dia. 

Dikatakan Novita, PMT akan terus dilakukan untuk baduta atau anak di bawah dua tahun yang berpotensi stunting. Sebelum diberi PMT, setiap sasaran akan dilakukan penimbangan dan pengukuran ulang.

Sementara itu, penanganan stunting di Kabupaten Cilacap juga terus berlanjut di tahun 2024. Pemerintah Kabupaten Cilacap telah menganggarkan Rp 3,43 miliar melalui program Kancing Merah.

"Alokasi tersebut  untuk mempercepat penanganan stunting dan ibu hamil Kurang Energi Kronis (KEK) di Cilacap. Dengan berbagai program seperti sosialisasi gizi, pemberian PMT dan lain sebagainya," kata Pj Bupati Cilacap, Yunita Dyah Suminar. (ray)

Kategori :