RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Putus cinta menjadi salah satu pengalaman paling sulit yang bisa dihadapi seseorang dalam hidupnya. Ini merupakan perasaan yang pahit dan mendalam yang bisa membuat seseorang merasa terluka dan juga kehilangan.
Meskipun setiap orang merasakan dan mengatasi putus cinta dengan hal yang berdea-beda, namun ada beberapa tahapan umum yang kerap dilalui seseorang yang sedang berduka karena kandasnya hubungan mereka.
Berikut adalah lima tahapan yang dilalui setelah seseorang putus cinta menurut Jennifer Kromberg dalam artikelnya yang berjudul "The 5 Stages of Grieving The End of Relationship".
1. Denial (Penyangkalan)
Denial atau penyangkalan menjadi tahapan pertama yang akan dilalui seseorang setelah putus cinta. Pada tahap ini, hati seseorang mungkin masih belum mempercayai dan menerima bahwa kenyataanya hubungan telah berakhir.
BACA JUGA:Pelipur Lara Siap Usir Galau Kamu dengan Yogurt dan Burger Higienis
BACA JUGA:Sederet Lagu Galau yang Dinyanyikan Putri Ariani AGT 2023, Menyentuh Hati dan Penuh Makna
Tak hanya itu, biasanya pada tahap denial ini seseorang juga akan merasakan kebingungan serta shock emosional. Pada dasarnya mereka masih menyimpan banyak fantasi bahwa belum ada kata akhir dalam hubungannya. Mereka juga yakin masih ada secercah harapan untuk mengembalikan hubungan tersebut.
Di tahap pertama ini, biasanya godaan untuk mengirimkan chat (pesan) ke pada mantan sangatlah tinggi. Maka tak heran jika banyak cewek di tahapan ini akan mengirimkan pesan teks rindu kepada sang mantan.
2. Anger (Marah)
Setelah tahap denial atau penyangkalan, perasaan marah akan sering muncul di diri seseorang. Tahapan inilah yang menjadi tahap selanjutnya yang harus mereka lalui setelah putus cinta.
Pada tahap ini, ingin rasanya untuk marah (anger) pada mantan kekasih, pada diri sendiri, dan bahkan pada situasi secara keseluruhan. Marah ini dapat muncul dalam berbagai bentuk manifestasi, misalnya marak kepada mantan kekasih dengan berteriak "Apa salahku? Kenapa kamu sejahat ini ke aku?". Marah pada teman-temanmu yang masih berhubungan baik dengan mantan kekasihmu, kemudian kamu mengirimkan pesan "Kalian jahat! Kalian semua lebih membela mantanku!" ke pada mereka. Atau bahkan marah kepada orang lain yang sudah jelas tidak tahu-menahu akan kandasnya hubunganmu. Misalnya marah kepada penjual nasi goreng "Gara-gara bapak masaknya lama, saya jadi diputusin!".
BACA JUGA:Bonus Saldo DANA Gratis, Obat Ampuh Hilangkan Galau karena Patah Hati