BANYUMAS, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Di Desa Karangkemiri, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, bantuan pengecoran jalan usaha tani berasal dari APBD Kabupaten Banyumas sepanjang 200 meter.
Pantauan Radarmas, pengukuran volume jalan usaha tani yang segera dilakukan pengecoran, telah dilakukan dengan lebar yang bisa berbeda-beda menyesuaikan kondisi jalan. Berbatasan dengan tanggul yang dibangun oleh desa, telah dipasang patok-patok sebagai tanda pengukuran.
Kepala Desa Karangkemiri, Subur Topo Prikhanto ST mengatakan, untuk pengecoran jalan usaha tani berasal dari bantuan APBD Kabupaten Banyumas tahun ini masuk di wilayah RT 4 RW 1 yang berbatasan dengan wilayah RT 8 RW 2. Dengan kondisi telah rusaknya jalan usaha tani di wilayah tersebut menyulitkan penggarap dari dan menuju lahan.
"Dari desa menyambut baik dan sangat mendukung," katanya.
BACA JUGA:Desa Pancasan Dapat Bantuan Pengecoran, Jalan Usaha Tani Diukur Ulang
BACA JUGA:Usulkan Rp 480 Juta untuk Pemeliharaan Tiga Puskesmas
Subur menjelaskan, setelah hasil pengukuran disepakati, pihaknya telah memasang patok-patok sederhana di sepanjang jalan usaha tani yang akan dilakukan pengecoran. Tidak hanya disaksikan pihak desa dan dinas teknis, pengukuran juga diketahui pemilik tanah yang dilewati trase jalan usaha tani.
"Agar terlihat luwes, dibeberapa belokan ada yang memakan sedikit tanah warga. Dengan sepertujuan dan sepengetahuan yang bersangkutan, trase bisa didesain seideal mungkin," terang dia.
Dirinya memastikan selama pengecoran, dari Pemerintah Desa Karangkemiri mendukung penuh sampai selesainya pekerjaan. Untuk pekerja, dari pelaksana tidak perlu terkait logistik seperti air minum dan sebagainya.
"Kami tidak ikut mengerjakan tetapi ikut peduli," pungkas Subur. (yda)