BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID - Penataan kawasan Kota Lama Banyumas dinilai sebagai momentum tumbuh dan kembang kota lama. Menjadi langkah lanjutan dari semua yang digagas Kabupaten Banyumas.
Hal tersebut disampaikan oleh Andy F Noya dalam kegiatan tasyakuran penataan kawasan Kota Lama Banyumas, Sabtu (15/7) sore di Taman Sari.
"Masyarakat bersiap, jangan sampai tertinggal dan ketinggalan," ujar Andy dalam kegiatan yang dihadiri Bupati Banyumas, Ir Achmad Husein beserta Ketua Tim Penggerak PKK Banyumas, Erna Sulistywati.
BACA JUGA:Bikin Bangga, SDN Karangmangu Baturraden Berhasil Meraih Juara 1 FLS2N Tingkat Provinsi Jawa Tengah
Menurut Andy, adanya penataan kawasan Kota Lama Banyumas bakal terjadi perubahan besar. Tidak hanya secara fisik, tapi juga diharapkan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Andy membeberkan, dirinya sedang koordinasi dengan pihak terkait untuk branding Kota Lama Banyumas. Sehingga, nantinya tidak hanya populer di Banyumas Raya, tapi ditargetkan hingga internasional sebagai destinasi wisata.
Sementara itu, Husein menyampaikan, terealisasinya penataan Kota Lama Banyumas di antaranya berkat bantuan dari Andy F Noya yang mengkomunikasikan dengan pusat.
BACA JUGA:Usulan Pengadaan Toilet masuk dalam Penataan Kota Lama Banyumas
Sehingga, dana senilai Rp 15 miliar digelontorkan oleh pusat untuk Kota Lama Banyumas, setelah serangkaian proses perencanaan, desain, dan tahapannya lainnya.
"Desember nanti, Kota Lama Banyumas sudah maju, semanger, berubah jadi apik banget," kata Bupati dalam sambutannya yang dihadiri diantaranya oleh Kepala OPD, Forkompimcam Banyumas, serta kepala desa dan tokoh masyarakat.
BACA JUGA:Kota Lama Banyumas Luncurkan Pasar QRIS
Husein pun mengharapkan, seluruh masyarakat dapat menikmati manfaat dari perubahan di Kota Lama Banyumas. Selain itu, pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) bisa lebih berkembang. (fij)