Oleh : Rochmadi Budi Setiyanto, S.Farm
Unit kerja : Laboran Lab. Biologi Farmasi, Fakultas Farmasi - UMP
Alloh swt adalah pencipta manusia dan karena itu Alloh swt mengetahu karakter ciptaaNya yang senantiasa akan berbuat kesalahan dan dosa. Untuk menjadikan manusia tidak terus terpuruk dalam kubangan kekilafan, Alloh telah berikan sebuah bulan yang mana didalam bulan itu terdapat begitu banyak ampunan dan pahala bagi hambanya yang senantiasa dapat tunduk dan patuh untuk menjalankan perintahNya. Bulan tersebut adalah bulan Ramadhan.
Alloh telah berfirman dalam qs. Al baqarah ayat 183 yang artinya ; wahai orang orang beriman aku wajibkan kamu untuk berpuasa sebagaiman aku wajibkan kepada manusia sebelum kamu supaya kamu mjd orang bertaqwa (qs. al baqarah :183).
Dari surat tersebut dapat diambil hikmah bahwa ramadhan adalah media metamorfosa seorang hamba. Metamorfosis dari asal kata methamorphoo (artinya: “saya berubah”) adalah akar dari kata ‘change’ atau ‘perubahan’ atau ‘pembaharuan, dalam hal ini perubahan seorang hamba yang dalam 1 bulan dicelup dengan celupan ilahi belajar dalam menahan lapar dan haus, menegakkan sholat, mentadaburi al quran, berdzikir dan bersodaqoh, Dari hamba yang penuh dosa bermetamorfosa menjadi seorang yang mempunyai positif behavior ( prilaku yang positif).
Ramadhan adalah bulan untuk menaikkan level kehidupan seorang hamba menjadi hamba yang mutaqin, hamba yang senantiasa menjaga dirinya dari perbutan perbuatan dosa , sebagaimana sahabat umar bin khatab menjelaskan mengenai taqwa, Bahwasannya sahabat Umar bin khatab R.A menjelaskan bahwa orang yang bertakwa itu adalah orang yang berhati-hati layaknya pejalan kaki yang melintasi jalan penuh duri.dia akan menghindarkan pijakan kakinya dari duri tsb.
Begitulah manusia yang memiliki ketakwaan mereka akan berhati-hati dalam menapaki kehidupan. Dan semoga dengan ramadhan ini ,kita digolongkan menjadi hamba yg mutaqin , hamba terbaik disisi Alloh. Aamiin
WaAllohu ' alam bi showab. (*)