PURWOKERTO - Rapat pleno Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran (DPHP) di tingkat Desa dan Kecamatan sudah selesai dilaksanakan.
Kordiv Pencegahan Bawaslu Yon Daryono SSos MSos mengatakan ada beberapa hal yang menjadi catatan.
"Rapat pleno DPHP berjenjang. Mulai dari PPS kemudian PPK sudah," kata dia.
Dari pantauan baik PKD maupun juga Panwaslu, ada beberapa yang mengalami ketidaksinkronan, kemudian terjadilah selisih.
BACA JUGA:Lusa, KPU Tetapkan DPS Banyumas
"Mungkin ada yang salah input, salah penempatkan yang TMS, tempat tinggal, dan sebagainya," kata dia.
Meski begitu, kata dia, kesalahan tersebut segera diperbaiki, dan telah tuntas pada tingkat Kecamatan.
"Misal di Baturraden, pada 2 desa ada selisih 3 orang pemilih. Sudah diselesaikan di tingkat Kecamatan," ujarnya.
Ia menilai perlu adanya kehati-hatian dari pihak penyelenggara, yaitu KPU dan jajarannya.
Pihaknya khawatir, jika nantinya ada selisih juga antara berita acara dari Kecamatan dengan saat ditingkat Kabupaten.
"Mungkin saja bisa berbeda. Mengingat, kalau ditingkat PPS dan PPK menggunakan manual, kalau nanti sudah di Kabupaten menggunakan aplikasi Sistem Data Pemilih (Sidalih)," tandasnya. (mhd)