PURWOKERTO- Beberapa tahun lalu, Dinas Perhubungan (Dinhub) Kabupaten Banyumas, merencanakan untuk membangun Terminal Tipe C di selatan Pasar Sokaraja. Menurut Kepala Seksi Terminal Dinhub Kabupaten Banyumas, Aris Setiawan, pembangunan terminal tersebut sudah urgent.
Lalu lintas di depan Pasar Rakyat Sokaraja sering macet. Tidak ada terminal, sehingga angkutan kota (angkot), angkutan pedesaan (angkudes) kerap mangkal di depan pasar.
BACA JUGA:Anggaran Terbatas, Pembangunan Terminal di Sokaraja Tertunda Lagi
"Bus mikro juga sering menaik turunkan penumpang di depan Pasar Rakyat Sokaraja," ujar Aris.
Dia mengatakan, kemacetan kerap terjadi pada jam-jam sibuk anak berangkat dan pulang sekolah. Ditambah yang belanja di Pasar Rakyat Sokaraja. Terlebih saat momen libur panjang anak sekolah, atau libur Lebaran Idul Fitri.
Adanya Terminal Tipe C Sokaraja, bisa mengurai kemacetan. Pasalnya, angkot, angkudes, dan bus mikro diwajibkan masuk terminal. Ada peraturan resmi terkait hal itu.
"Kalau tidak memenuhi kewajiban, ada sanksinya, bisa dicabut ijin operasionalnya," katanya.
BACA JUGA:Soal SMA N Cilongok, Cabdin Bakal Lakukan Kajian Tahun Depan
Selain itu, jika ada Terminal Tipe C Sokaraja, penumpang naik dan turun dari angkot, angkudes, bus mikro, bahkan bis AKAP atau AKDP di dalam terminal. Dengan begitu, tidak mengganggu kelancaran lalu lintas di depan Pasar Rakyat Sokaraja. (ely)