Perajin Serius Tekuni Pintal Sutera Attakas

Rabu 26-10-2022,06:30 WIB
Reporter : Fijri Rahmawati
Editor : Tangkas Pamuji

BANYUMAS-Warga di Desa Tanggeran Kecamatan Somagede yang mengikuti pelatihan tenun sutera attakas serius menekuni sebagai perajin. Alat pintal yang dipinjami oleh Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) mulai difungsikan.

Pada Selasa (25/10) perajin pemula melanjutkan belajar memintal benang sutera attakas. Kartisah menyampaikan secara teknik pemintalan telah memahami.

BACA JUGA:Pulang Dari Bank, Bawa Uang Rp 70 Juta, Warga Pasirmuncang Purwokerto Barat Nyaris Dirampok Di Depan Rumahnya

"Tinggal merasakan bagaimana memintal bahan baku menjadi benang sehingga dapat menghasilkan benang berkualitas. Memintal ini memakai perasaan," ujar Kartisah.

Kartisah ingin menjadi bagian dari siklus produk sutera attakas. Sehingga, juga perlu melemaskan jari melalui tekun belajar.

BACA JUGA:Perampok di Purwokerto Dikejar Warga, Setengah Jam Kemudian Tertangkap, Uang Rp 70 Juta Nyaris Raib

"Tanpa ada yang memintal benang, maka tidak ada bahan untuk membuat kain sutera attakas. Jadi, kita melanjutkan belajar," imbuh Kartisah.

Perajin pemula lainnya, Jemini menuturkan sutera attakas menjadi harapan baru bagi warga. Seperti dirinya yang di usia tidak lagi muda ingin tetap bisa bekerja.

BACA JUGA:Dikepung Bencana, 43 KK di Purbalingga Terpaksa Mengungsi

"Semoga rezekinya kita di sutera attakas ini," tukas Jemini.

Menurut Jemini meski memintal adalah pekerjaan yang njelimet. Setidaknya tidak terlalu banyak mengeluarkan tenaga. Sehingga, cocok bagi ibu rumah tangga. (fij)

Tags :
Kategori :

Terkait