Pembalap Moto 2 Tewas Akibat Kecelakaan pada Sesi Free Practice GP Catalunya

Minggu 05-06-2016,04:30 WIB

Catalunya - Berita duka kembali menghampiri dunia balap motor internasional. Pembalap Moto2 dari tim SAG, Luis Salom meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan pada sesi latihan bebas (Free Practice) di GP Catalunya pada Jumat (3/6). Seperti dikonfirmasi oleh pihak MotoGP, Luis Salom jatuh pada sesi latihan bebas kedua (FP2) Moto2. Dia sempat dirawat di tempat kejadian sebelum dibawa dengan helikopter ke rumah sakit. "Menyusul insiden hari ini pada latihan bebas kedua Moto2 di sirkuit Catalunya, dengan sangat sedih kami harus mengabarkan meninggalnya Luis Salom (SAG Team)," demikian pernyataan dari MotoGP. "Sesi latihan itu dihentikan dengan sisa waktu latihan 25 menit setelah pembalap Spanyol jatuh pada tikungan 12. Dua mobil medis dan kemudian dua ambulans segera datang di tempat kejadian untuk mengobati pembalap 24 tahun itu dan helikopter medis juga dikerahkan untuk membantu dalam pengobatannya," sambung pernyataan itu. Karena kondisi Salom yang cukup serius, diambil keputusan untuk membawanya ke lokasi dekat Rumah Sakit Umum Catalunya. Begitu sampai, dia menjalani operasi. Akan tetapi, meskipun sudah dilakukan upaya terbaik, Sao meninggal pada pukul 16.55 waktu setempat. "FIM, Dorna, IRTA, RFME dan sirkuit Catalunya ingin menyampaikan belasungkawa kepada keluarga, teman dan tim Salom," tutup pernyataanpihak MotoGP. Berikut adalah video momen kecelakaan maut Luis Salom: https://www.youtube.com/watch?v=Bm4agtfFYbw Sebetulnya, Luis Salom telah melepas motornya yang tak mampu dikendalikan di tikungan. Sayangnya, tubuh Salom meluncur sehingga menghantam motornya sendiri. Selepas kecelakaan, Salom tak sadarkan diri sehingga langsung dibawa menggunakan helikopter ke Rumah Sakit Umum Catalunya. Akibatnya, bendera merah dikibarkan tanda sesi latihan bebas Moto2 dihentikan. Setibanya di rumah sakit, Salom langsung menjalani operasi. Namun, nyawanya atak tertolong pada pukul 16.55 waktu setempat. Pembalap asal Portugal, Miguel Oliveira, menjadi salah satu saksi langsung kecelakaan yang menimpa Salom. Dia pun melihat langsung ketika pembalap dari tim Stop And Go (SAG) Racing itu kehilangan kendali motor dan menabrak dinding pembatas. "Tak banyak ruang untuk menghindar di tempat itu, semua aspal. Sulit menurunkan kecepatan di sana, dan saya melihat dia (Salom) mengarah ke Airfence. Pada titik itu, saya belok di tikungan, dan tak bisa melihat apa-apa lagi," ujar Oliveira seperti dikutip dari Marca. Salom memulai petualangan di balapan Grand Prix dunia pada 2009 dan sempat memenangi 9 seri pada kelas Moto3. Dia sempat merasakan tiga kali podium dalam 41 seri Moto2 yang sudah dijalani, termasuk menempati pernkat kedua pada seri pembuka musim 2016 di GP Qatar. Sejak kelas Moto2 diperkenalkan, Salom adalah pembalap kedua yang tewas di trek setelah kecelakaan yang menimpa pembalap Jepang, Shoya Tomizawa, pada 2010. Meninggalnya Salom adalah yang pertama di event balap motor Grand Prix, sejak tragedi maut yang menimpa pembalap asal Italia, Marco Simoncelli, saat kehilangan nyawanya pada GP Malaysia 2011. (*/ira/JPG)

Tags :
Kategori :

Terkait