AMBROL : Diketahui kurang semen dan terjadi hujan terus-menerus dengan intensitas tinggi, pondasi tembok sekolah ambrol.
PURWOKERTO - Kurang baiknya pengerjaan pondasi tembok keliling SD Negeri 4 Karangpucung, diperparah dengan intensitas hujan tinggi akhir-akhir ini, membuat sebagian pondasi tembok keliling ambrol, Sabtu sore (15/2).
Kepala SD Negeri 4 Karangpucung, Tri Mulyani, S.Pd., mengatakan, tembok keliling tersebut dibangun di tahun 2017 yang bersumber dari APBD.
Baca juga : Ganjar Wacanakan Tutup Sekolah Terjadinya Bullying
Sementara untuk pondasi tembok keliling, dirinya tak tahu pasti kapan dibuat, karena ketika masuk bertugas ke SD Negeri 4 Karangpucung, pondasi tersebut sudah ada sebelumnya.
"Mungkin pondasi lama tidak kuat menahan beban tembok keliling baru," ujarnya, Selasa (18/2).
Tri menuturkan, dampak dari kurang baiknya kualitas pondasi, membuat hampir sepanjang tembok keliling memiliki posisi yang miring ke halaman dalam sekolah.
Walaupun belum roboh, sekolah sudah mengimbau siswa agar tak beraktivitas terlalu dekat dengan tembok keliling sepanjang puluhan meter tersebut.
Baca juga :
Dirinya juga mengungkap, Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas sudah datang guna melakukan survei lokasi, guna merespon ambrolnya pondasi tersebut.
"Dari hasil pengecekan oleh Dinas Pendidikan, diketahui campuran semennya kurang," pungkasnya. (yda)