Sejumlah orang membersihkan sampah nyang nyangkut. KEMUNING/RADARMAS
PURWOKERTO-Pembersihan rutin drainase yang dilakukan Dinas Perumahan dan Permukiman (Dinperkim) Kabupaten Banyumas menemukan banyaknya tumpukan sampah yang tersangkut di drainase. Sampah-sampah tersebut yang menyebabkan banjir dan genangan di sekitar saluran air di berbagai wilayah perkotaan.
"Ini kita temukan di drainase Karanglewas, depan pom bensin Karanglewas," kata Kepala Seksi Drainase Lingkungan dan Limbah Dinperkim Kabupaten Banyumas, Syaihun saat ditemui Radar Banyumas.
Selain di Karanglewas, Syaihun juga menemukan tumpukan sampah tersangkut di drainase Kedungwuluh. Sampah tersangkut karena banyaknya kabel optic dan pipa air dalam saluran drainase. Bahkan, kata dia, ada pipa dan kabel optic yang terpasang melintang, sehingga sampah tak bisa mengalir.
"Kalau ada kabel optic atau pipa yang terpasang melintang, kita akan cari siapa pemasangnya," tegas Syaihun.
Setelah mengetahui pemasang, pihaknya dengan tegas akan meminta pemilik memperbaiki dan membereskannya. Beberapa kabel optic dan pipa yang sering ditemukan adalah milik perusahaan swasta.
Selain karena kabel optic dan pipa air, jelas dia, penyebab drainase tersumbat juga karena sampah yang dibuang sembarangan. Terlebih dengan ramainya masalah sampah akhir-akhir ini menyebabkan banyak masyarakat yang membuang sampah di drainase dan sungai.
Ia meminta kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah di saluran air. "Cintailah drainase. Jangan membuang sampah di drainase," pungkasnya. (ing)