Seorang calon pendaftar CPNS sedang mengakses WEB SSCN
PURWOKERTO-Pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 telah dimulai, Rabu (26/9) lalu. Sayangnya, semangat masyarakat mengikuti pendaftaran CPNS ini harus terbentur portal resmi SSCN milik BKN masih sulit untuk diakses.
"Saya pikir hanya saya saja yang susah mengakses SSCN. Tapi ternyata banyak yang susah juga. Saya coba dari kemarin tidak bisa sama sekali, bahkan masuk ke webnya pun tidak bisa," cerita Asni Vasha (22), warga Kelurahan Teluk kemarin.
Perempuan lulusan kebidanan tersebut mengatakan, desakkan dari orangtua untuk segera daftar juga membuatnya tidak bisa berbuat apa-apa dengan sulitnya mengakses portal SSCN. dirinya telah mencoba mengakses portal SSCN sejak Rabu malam.
"Saya mencoba dari kemarin malam jam setengah 10 tidak bisa. Lalu tadi pagi jam 5 bisa buka webnya tetapi tidak bisa register, error page terus. Saya kesal sementara orangtua mendesak untuk cepat-cepat daftar tapi ya mau bagaimana webnya pun tidak bisa dibuka," terangnya.
Hal senada diungkapkan oleh Raras Kurnianto (23). Dirinya mengaku telah mencoba melakukan pendaftaran akun SSCN tetapi hasilnya nihil. "Tidak terhitung berapa kali saya mencoba ya. Pokoknya dari siang sampai malam, bahkan sampai pagi lagi," akunya.
Kesulitan pengaksesan portal SSCN membuat laki-laki kelulusan Teknik Informatika tersebut marah. Dirinya berharap agar pendaftaran CPNS tidak dilakukan secara nasional, secara terpusat menggunakan satu portal.
Menanggapi permasalahan tersebut, Achmad Supartono, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKDD) Kabupaten Banyumas menghimbau agar para pendaftar CPNS terus mencoba.
"Informasi dari pusat sudah banyak yang mendaftar. Jadi sabar dan terus mencoba daftar," himbaunya.
Ketika ditanya terkait kekhawatiran peserta yang tidak dapat mengakses portal SSCN, Achmad Supartono meyakinkan, peserta pasti akan dapat mendaftar sebelum batas akhir pendaftaran 10 Oktober 2019. (lin)