PURWOKERTO-Masing-masing pasangan calon bupati dan wakil bupati Banyumas mendapat suara terbanyak di tempat pemungutan suara sendiri dalam pencolobosan kemarin (27/6). Mulai dari Mardjoko, Husein, dan Sadewo. Sedangkan Ifan Haryanto, meski menjadi calon wakil bupati Banyumas dari Mardjoko, tidak mencoblos di kabupaten Banyumas karena masih KTP Bogor.
Perolehan suara pasangan calon Bupati Banyumas nomor urut 1 Marjoko-Ifan Haryanto unggul jauh dari pasangan Calon Bupati Banyumas nomor urut 2 Husein-Sadewo di TPS 2 Kelurahan Kober, Kecamatan Purwokerto Barat, tempat Mardjoko mencoblos. Sedangkan pasangan Husein-Sadewo juga unggul jauh dari Pasangan Mardjoko-Ifan di TPS 004, Desa Pasiraman Lor, Pekuncen, tempat Husein mencoblos.
MENANG DI KANDANG : Drs Mardjoko MM, calon bupati Banyumas nomor urut satu saat menunjukan tinta ungu di jarinya usai mencoblos di TPS Kober, Purwokerto. Foto kanan : Ir Achmad Husein, calon bupati Banyumas beserta istri dan anak usai mencoblos di TPS desa Pasiraman, Pekuncen. Kedua mengantongi perolehan suara yang tinggi di tempat mereka mencoblos.
Sementara, pasangan Husein-Sadewo juga unggul dari Mardjoko-Ifan di tempat Sadewo mencoblos yaitu di TPS 009 Kelurahan Purwokerto Kulon, Kecamatan Purwokerto Selatan.
Di TPS tempat Marjoko nyoblos, Mardjoko-Ifan mendapat 217 suara dan Husein-Sadewo mendapat 33 suara.
"Terdapat 267 pemilih yang menggunakan hak plilihnya dari 372 daftar pemilih," kata Ketua Kelompok Pemungutan Suara, Sus Haryadi kepada Radar Banyumas.
Dia menjelaskan, dari hasil perhitungan, surat suara rusak sebanyak 11 surat. Kerusakan paling banyak terjadi akibat pemilih mencoblos dua paslon dalam satu lertas surat suara.
"5 orang sakit sehingga mencoblos di kediaman masing-masing," kata dia.
Ia mengatakan adanya 111 DPT yang tak menggunakan suaranya karena kebanyakan warga bekerja di luar kota.
"Perhitungan tadi selesai kurang lebih pukul 15.30. Situasi kondusif dan tak ada hambatan," kata dia.
Mardjoko sendiri menggunakan hak pilihnya tepat pada jam 08.00. Dia berjalan kaki dari rumahnya yang berjarak sekitar 100 meter dari TPS 02 Kober. Sebelum berangkat menuju TPS, Mardjoko berdoa bersama terlebih dahulu di depan rumahnya.
Sementara itu, ditempat Husein nyoblos, Mardjoko-Ifan hanya mendapat 29 suara dan Husein Sadewo mendapat 220 suara. Dari hasil penghitungan suara diketahui jumlah seluruh surat suara sah sebanyak 249, surat suara tidak sah sebanyak 11. Husein sendiri berangkat ke TPS bersama istri dan anaknya. Keempat-empatnya yaitu Husein, Erna husein dan dua anaknya menunjukan jari yang bertinta ungu kepada masyarakat usai mencoblos.
Terakhir, di tempat Sadewo mencoblos, Mardjoko-Ifan mendapat 113 suara, dan Husein-Sadewo mendapat 152 suara.
Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 009 Kelurahan Purwokerto Kulon, Kecamatan Purwokerto Selatan, Amin mengatakan, jumlah pemilih di TPS ini adalah 284. Amin mengatakan, daftar pemilih tetap (DPT) di TPSnya 383 pemilih. Akan tetapi yang menggunakan hak pilihnya hanya 284.
Di TPS ini, kata dia, juga ada beberapa suara yang dinyatakan tidak sah, yakni sebanyak 19 suara. Salah satunya karena gambar kedua Paslon dicoblos.
Selain hasil suara untul pemilihan Bupati, Amin menjelaskan, hasil suara pemilihan Gubernur Jawa Tengah di TPS ini dipimpin oleh paslon nomor urut satu Ganjar-Yasin sebanyak 203 suara.
"Sedangkan paslon Sudirman-Ida mendapat 69 suara," katanya.
Calon wakil bupati nomor urut dua, Sadewo Tri Lastiono mencoblos pada pukul 10.00 pagi. Sadewo beserta istri dan putrinya datang ke TPS untuk mencoblos.
"Saya yakin 99 persen akan terpilih, yang satu persen milik Allah SWT," katanya saat ditemui usai mencoblos Rabu (27/6) kemarin.
Ia berharap, jika terpilih ia dan Husein dapat menjadi pimpinan yang amanah, mensejahterakan masyarakat Banyumas. "Saya tidak mau berpikir kalah, orang berpikir yang positif-positif saja," tutupnya. (kim/ing/ttg)