TIM Pemenangan Husein Sadewo menyatakan menyayangkan bergulirnya isu pembubaran tahlil di Desa Susukan, Sumbang,
Dalam rilisnya, Sekretaris Tim Pemenangan Husein-Sadewo Arie Suprapto menyatakan, beredar isu yang tak benar terkait kejadian di Susukan, Sumbang, pada Senin malam lalu.
Isu yang digulirkan adalah pembubaran tahlil oleh Tim Husein-Sadewo dan Satgas Anti Money Politic. Isu ini berkembang salah satunya melalui melalui unggahan video di Youtube.
Arie menuturkan, pembubaran Tahlil hakikatnya tidak pernah terjadi oleh Tim Husein. Ini diisukan seolah Husein bersama barisan anti-Tahlil. Dia mengatakan, yang terjadi di malam itu, ialah Tim Masyarakat Peduli Pilkada menemukan adanya dugaan politik uang. Sama sekali tidak ada pembubaran Tahlil. "Tentu tujuannya politis, yakni demi menggerus suara warga NU dari memilih Pasangan Calon Husein-Sadewo, " katanya.
Arie menuturkan, warga Banyumas tentu bisa memilah dan menyaring isu semacam itu menjelang pemungutan suara. Menurutnya, kesimpulan awam yang akan terus dikembangkan ialah Husein dan pendukungnya seolah bukan Nahdliyyin.
Dia menambahkan, padahal saat malam kejadian tersebut, di kediaman Husein juga sedang berlangsung Tahlil dan pembacaan Manaqiban. "Tradisi yang NU banget," katanya.
Arie pun mengatakan, Husein juga seorang ikhwan thariqah Syadziliyyah. "Jadi mustahil ada orang NU menyetujui atau memerintahkan pembubaran tahlil yang juga sudah menjadi tradisi NU turun temurun," tandasnya. (bay/dis)