Dua Minggu Jelang Ramadan
PURWOKERTO- Kebutuhan konsumsi daging ayam tidak bisa dipisahkan dengan momen Ramadan atau Lebaran Idul Fitri. Hal itu berdampak dengan kenaikan harga, karena lebih banyak permintaan daging ayam dari masyarakat.
Pantauann Radarmas, Selasa (1/5) di Pasar Manis Purwokerto, harga daging ayam potong mulai naik. Penjual Daging Ayam di Pasar Manis Purwokerto, Sumiati mengatakan, saat ini harga ayam potong sudah berada di angka Rp 36 ribu per kilogram.
"Ada kenaikan dibanding harga sebelumnya Rp 33 ribu per kilogram, sudah naik selama dua minggu," katanya.
Untuk harga daging ayam kampung juga ada kenaikan. Dari harga sebelumnya Rp 55 ribu, sekarang sudah Rp 60 ribu per kilogram. Sumiati menuturkan, bisa jadi masih ada kenaikan harga mendekati Ramadan dan Lebaran.
"Info dari peternak, anakan ayamnya juga lagi jarang," tuturnya.
Sumiati menambahkan, kenaikan harga yang sangat terasa saat menjelang Lebaran. Menengok pada tahun lalu, harga ayam kampung bisa mencapai Rp 90 ribu per kilogram. "Kalau Lebaran banyak yang cari daging ayam kampung," imbuhnya.
Sementara itu, Penjual Daging Ayam lainnya di Pasar Manis Purwokerto, Yuliani mengatakan, harga daging ayam potong saat ini berkisar di harga Rp 35 ribu hingga Rp 36 ribu per kilogram.
"Sekarang masih sedia normal, tapi pas Ramadan atau jelang Lebaran bisa sedia lebih dari 10 kilogram daging ayam potong," kata Yuli.
Di hari-hari biasa, Yuli tidak menjual daging ayam kampung. Menurutnya, resiko tidak lakunya tinggi kaena jarang yang mencari daging ayam kampung. Namun berbeda saat Ramadan atau jelang Lebaran, banyak yang mencari daging ayam kampung.
Untuk memenuhi permintaan pembeli, Yuli menyediakan hingga dua puluh ekor ayam kampung dan sering habis terjual.
Sementara itu, berbeda dengan harga daging ayam yang sudah ada kenaikan, harga daging sapi masih stabil berada di Rp 130 riobu per kilogram. "Biasanya ada kenaikan pas jelang Lebaran," ujar Penjual Daging Sapi di Pasar Manis Purwokerto, Imam Subarkah.
Kenaikan pada daging sapi jelang Lebaran, menurut Imam pada tahun kemarin mencapai Rp 20 ribu. Namun tetap banyak yang mencari, karena menjadi kebutuhan juga. (ely)