PURWOKERTO-Pemerintah Kabupaten Banyumas memang melarang adanya penebangan pohon peneduh. Begitupun dengan pohon peneduh yang telah kering dan mati. Namun, batang pohon di Jalan Martadireja II, yang sudah tidak ada ranting dan daunnya justru diikatkan ke tiang listrik.
Pantauan Radar Banyumas, terlihat batang pohon dihubungkan dengan menggunakan kabel atau tali ke tiang listrik. Ifan, salah satu pengendara dari Purwokerto mengaku tidak mengetahui maksud dan tujuan adanya kabel atau tali tersebut.
"Mungkin untuk penyangga agar pohonnya tidak roboh," katanya.
Meski batang pohon tersebut masih berdiri dan tidak terlihat miring, akan tetapi fungsinya sebagai peneduh telah hilang. Tak terlihat setangkai ranting yang menempel pada pohon tersebut. Dan tak selembar daunpun tersisa di sana. Batang pohon hanya berdiri sendiri. Bahkan jika dilihat dari kejauhan, pohon tersebut terlihat seperti tiang listrik berukuran pendek.
Anna salah satu pengendara mengatakan, tak mengerti maksud dari kabel penghubung antara tiang listrik dengan batang pohon tersebut.
"Mungkin untuk menahan agar salah satunya tidak roboh," katanya.
Ia sedikit terganggu dengan adanya batang pohon tak berdaun tersebut. Ketika siang hari, jalanan menjadi terasa panas.
"Sebaiknya diganti dengan pohon baru yang rindang, yang ada daun dan rantingnya," tutupnya. (ing)