Alokasi 109 Paket Pembangunan Jalan
PURWOKERTO-Infrastruktur di Kabupaten Banyumas terus menjadi prioritas pembangunan. Hanya saja, dari 109 paket pembangunan jalan yang ada di Dinas Pekarjaan Umum (DPU) Kabupaten Banyumas mayoritas pelebaran dan perbaikan jalan. Termasuk diantaranya enam paket pembangunan jalan yang berasal dari realisasi serapan DAK karena berjalan bersamaan dengan seluruh realisasi pembangunan jalan dari APBD murni.
"Totalnya dari 109 paket itu berati ada 108 km jalan yang akan dibangun. Bukan jalan baru memang, sebab mayoritas adalah pelebaran jalan, perbaikan dan penggantian konstruksi jalan ke yang lebih kuat. Semisal tadi batu batu saja, kita hot mix, yang perlu di beton kita beton, " kata Kabid Pembangunan Jalan dan Jembatan, DPU Banyumas Achmad Taufik.
Tak cuma itu, Achmad Taufik mengatakan, DPU Banyumas mendapatkan bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) dari APBN pemerintah pusat atau Kementrian PUPR sebesar Rp 39,8 M.
Dia mengaku optiomis di pertengahan bulan April mendatang semua serapan DAK akan terealisasi.
"DAK tersebut menjadi 6 paket pembangunan jalan. Saat ini dalam proses lelang. Awal April ada hasil lelangnya, jadi pertengahan bulan April mulai realisasi. Pengerjaan bisa dilakukan, " kata dia.
Ia mengatakan, 6 paket tersebut meliputi perbaikan ruas jalan Ketapang-Gunung Lurah sepanjang 3,275 km, ruas jalan Karanglewas-Sokawera sepanjang 1,65 km, ruas Sultan Agung-Sangkal Putung sepanjang 5,6 km, ruas jalan Sokawera-Sumpiuh sepanjang 3 km, ruas Jatilawang-Kesugihan sepanjang 2,61 km dan terakhir untuk jalur lingkar Wangon barat sepanjang 1,65 km.
"Tiap perbaikan ruas jalan anggaranya berbeda. Dan untuk proses konstruksinya juga ada yang menggunakan beton dan menggunakan hotmix, " kata dia.
Saat ini, Pemerintah Kabupaten Banyumas memprioritaskan tiga ruas jalan rusak yang disoroti masyarakat. Sebab kerusakan sudah tergolong berat, hingga susah dilalui dan desakan masyarakat sudah cukup tinggi meminta untuk segera diperbaiki.
Achmad Taufik mengatakan untuk tiga ruas jalan yang saat ini menjadi sorotan masyarakat, karena kondisinya rusak berat, sudah masuk dalam pengajuan lelang tahap pertama itu.
"Jalan tersebut meliputi Jl. Ketapang Gunung Lurah, yang rusak parah di sekitar Desa Jipang sudah teralokasi dana 7,3 Milyard, kemudian Jl Karanglewas Kedungbanteng tersedia dana 4,6 M dan Jalan Sultan Agung Sangkal Putung dengan anggaran 14 Milyard, " kata dia. (hkm)