Plt Bupati Banyumas Instruksikan Razia Makanan Kaleng

Senin 02-04-2018,07:11 WIB

Perihal Sarden Bercacing, Tiga Dinas Harus Berkordinasi PURWOKERTO-Kabar 27 produk makananan ikan kaleng yang dinyatakan BPOM mengandung parasit cacing makin meresahkan. Bahkan, warga juga saling memberi kabar melalui media whatsapp untuk saling mengingatkan. Karenanya, mencegah adanya korban akibat makanan tersebut, Plt Bupati Banyumas dr Budhi Setiawan meminta Dinperindag, dan Dinkes untuk segera bertindak bekerjasama dengan Satpol PP melakukan pengawasan sekaligus razia agar tidak ada lagi penjualan produk tersebut, Senin (2/4) hari ini. "Mengikuti apa yang disampaikan menteri kesehatan, 27 produk makanan ikan makarel kaleng ini kan sekarang ilegal. Dinperindag, Dinkes saya minta segera menindaklanjuti bekerjasama dengan Satpol PP. Jangan sampai masyarakat Banyumas resah, " kata dr Budhi Setiawan, Minggu (1/4). Bahkan, sebagai pribadi seorang dokter yang juga mantan ketua IDI (Ikatan Dokter Indonesia) Banyumas, ia menegaskan untuk selalu memasak semua produk makanan kaleng. Sebab, dengan dimasak, maka memastikan kembali setiap makanan yang dikonsumsi aman bagi tubuh. "Semua produk makanan kaleng kami sarankan lebih baik tetap dimasak dahulu. Tidak hanya produk ikan makarel, apapun itu seperti ikan sarden kaleng juga sebaiknya dimasak ulang lagi, " kata dia. Dilain pihak, Ketua Umum Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat "PERAK" Purwokerto, Saleh Darmawan SH mendesak agar distributor maupun toko yang masih menjual produk tersebut agar segera menarik produk dari pasaran. Saleh juga mendesak pihak-pihak terkait di kabupaten Banyumas untuk segera melakukan tindakan razia produk makanan kaleng yang mengandung cacing pita tersebut. "Kalau dalam beberapa hari ke depan tidak ada tindakan, maka LPKSM "PERAK" akan turun sendiri melakukan sidak ke lapangan dan akan melakukan proses hukum bagi distributor atau pedagang yang masih menjual atau memajang barang dagangan yg merugikan dan berbahaya bagi konsumen, " kata dia sambil menyayangkan lambatnya respon dari pihak terkait di Banyumas, seperti Dinperindag dan tim satgas pangan yang sudah dibentuk oleh Pemkab. (hkm/ttg)

Tags :
Kategori :

Terkait