SUMBANG-Rumah Sumedi (61) warga Grumbul Glempang, Desa Tambaksogra Rt 2 Rw 4 Kecamatan Sumbang, ludes dilalap si jago merah saat dirinya melaksanakan salat Jumat di masjid yang tak jauh dari rumahnya. Akibat musibah ini, korban mengalami kerugian yang ditaksir senilai Rp 20 juta.
Tetangga korban, Jumahir (61) yang pertama kali melihat peristiwa tersebut mengatakan, kebakaran terjadi sekitar 12.00. Saat itu rumah korban dalam keadaan sepi ditinggal salat Jumat.
Jumahir yang belum beranjak ke masjid, mendengar suara benda terbakar. "Saya dengar ada suara pletok-pletok dari arah rumah pak Sumedi. Saat saya lihat ternyata benar api sudah melalap atap rumah,"ujarnya.
Dia langsung berteriak dan membunyikan kentongan. Warga yang mendengar teriakan Jumahir berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.
Sementara warga lainnya menghubungi Polsek Sumbang dan petugas pemadam kebakaran. "Warga di sini langsung mencoba memadamkan. Namun karena api terlalu besar kami kewalahan dan segera mengundang damkar," jelasnya.
Dua unit mobil Damkar tiba di lokasi beberapa saat kemudian. Meski sempat mengalami kesulitan saat pemadaman lantaran akses menuju rumah korban melewati jalan sempit, petugas akhirnya berhasil memadamkan api sekitar setengah jam kemudian.
"Atap kami robohkan karena mengantisipasi agar api tidak menjalar ke rumah di sekitarnya," kata komandan regu pemadam kebakaran Ponco.
Meski api berhasil dipadamkan, sebagian barang-barang yang berada di dalam rumah tak sempat terselamatkan. Kapolsek Sumbang AKP Supaat mengatakan, dari penyelidikan, kebakaran diduga karena korsleting listrik.
"Kemungkinan ada kabel instalasi rumah berukuran 5x7 meter milik korban yang sudah terkelupas sehingga menyebabkan korsleting," pungkasnya. (ali)
Tags :
Kategori :