BERLATIH: Para atlet ketika menjalani pelatihan menjelang kejurprov 2019.AHMAD ERWIN/RADARMAS
PURWOKERTO - Sebagai bentuk pembinaan dan peningkatan prestasi atlet, pengurus cabang olahraga tarung derajat (Kodrat) Kabupaten Banyumas berangkatkan 10 atletnya di kejurprov 2019 yang berlangsung di Boyolali, Jumat-Minggu (5-7/7).
Diantara 10 atlet yaitu M. Badai Ashadullah tarung putra SD usia 6-9 tahun, M. Faiq Oktanagara tarung putra SD usia 10-12 tahun, Arya Adi tarung putra SMU kelas 41-45 Kg, Alfi Choerul tarung putra pemula kelas 55-58 Kg, M. Naufal tarung putra pemula kelas 58-61 Kg, Umar Sodik tarung putra pemula kelas kurang dari 45 Kg, dan M. Ziyan Husni tarung putra pemula kelas 70-75 Kg.
Sedangkan tarung seniornya yaitu Novan tarung putra kelas 49-52 Kg, Yusuf tarung putra kelas 67-70 Kg, dan Aldi tarung putra kelas 75-80 Kg.
Pelatih Kodrat Banyumas, Afif mengatakan, untuk kelas senior yang diikutkan Kejurprov juga sebagai bentuk seleksi Prapon. "Kalau untuk seniornya yang mengikutki kejurprov ini sebagai bagian seleksi Prapon, tapi kalau untuk Junior itu latih tanding sebagai ajang prestasi kedepan," katanya.
Selanjutnya, Afif juga menjelaskan, pertimbangan dan target pengiriman atlet tersebut untuk persiapan Dulongmas. "Kalo target medali ya gak mau janji apa-apa, doakan yang terbaik saja, semoga bisa mendapatkan medali emas. Tapi kalo target yang lainya itu event ini sebagai ajang persiapan kita untuk Dulongmas, dan menambah pengamalan serta jam terbang atlet," tutupnya. (win)