PURWOKERTO - Seiring kemajuan bola tangan Banyumas, cabor yang baru terbentuk tahun 2017 tersebut digadang-gadang menjadi tuan rumah penyelenggaraan Kejurnas.
Hal tersebut dibenarkan oleh ketua Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Banyumas, Wikan Agung Winasis. Menurutnya, survei lapangan telah dilakukan oleh PB ABTI Pusat.
"Pada saat kita kedatangan pelatih asal Korea, PB ABTI sempat melihat venue GOR Satria. Menurutnya layak untuk bisa dijadikan tuan rumah Kejurnas," ungkapnya.
Wikan mengatakan, kemungkinan kejuaraan akan digelar bulan April. "Untuk kepastian tanggal belum jelas. Namun, besar kemungkinan diselenggarakan di Banyumas," kata dia.
Apabila memang betul-betul terealisasi, lanjut Wikan, maka sosialisasi Bola Tangan di Banyumas akan sangat terbantu.
"Karena memang kita ini Cabor baru. Tentu penjaringan atlet masih minim. Sehingga dengan terselenggaranya Kejurnas di Banyumas akan menambah minat masyarakat Banyumas khususnya para pemuda," jelasnya.
Hal senada dijelaskan Pelatih Bola Tangan Banyumas, Akhmad Saeful mengatakan, pemilihan Kabupaten Banyumas karena pemerataan Bola Tangan di Jawa Tengah.
"Sempat mengobrol dengan pengurus pusat. Menurut mereka Banyumas menjadi lokasi yang layak agar penyebaran cabor bola tangan bisa merata di Jawa Tengah," ujarnya.
Rencananya, Banyumas akan menurunkan dua tim putra dan dua tim putri. (mhd)