MAGELANG—Dibawah nahkoda Jafri Sastra performa PSIS Semarang mengalami peningkatan. Tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu sempat terkungkung di zona merah. Namun kini mereka bertengger di posisi ke 11 klasemen sementara dengan total 33 poin.
Hari Nur Yulianto dkk juga belum kalah dalam empat laga terakhir. Bahkan mereka mampu menahan imbang 1-1 Persela Lamongan (5/10). Pekan kemarin mereka juga sukses mempermalukan PS Tira dengan skor 1-0 di Stadion Sultan Agung, Bantul.
Nah, malam nanti Mahesa Jenar akan menjamu Srwijaya FC di Stadion Moch. Soebroto, Magelang. Apabila tuan rumah percaya diri setelah berhasil mencuri poin di kandang lawan, kondisi terbalik di kubu Sriwijaya FC.
Ya, tim berjuluk Laskar Wong Kito itu tengah terpuruk. Saat ini posisi mereka tiga strip di bawah PSIS. Lebih parahnya dua laga terakhir Srwiwjaya FC gagal meraih poin. Bahkan mereka harus dipermalukan PSMS Medan tiga gol tanpa balas di Stadion Jakabaring, Palembang.
Namun mereka masih punya harapan. Dibawah asuhan Angel Alfredo Vera yang ditunjuk sebagai pelatih kepala Sabtu lalu. Sriwijaya berambisi bangkit dan mampu mencuri poin di kandang PSIS.
”Memang tidak ada banyak waktu. Kemarin (Minggu, Red) saya baru bergabung dalam latihan. Saya harap mereka bisa menampilkan sesuai dengan apa yang saya mau dan fight di lapangan,” ucap mantan pelatih Persebaya Surabaya itu.
Datang ke Magelang, Alfredo membawa 18 pemainnya. Sayang dalam daftar tersebut tidak ada nama bek Mohamadou Alhadji dan Goran Gancev. Keduanya masih harus parkir lantaran cedera. Beruntung masih ada Ahmad Faris dan Alan Henrique yang bisa menutup posisi Alhadji dan Gancev.
Sementara itu di kubu tuan rumah juga masih menunggu kepastian dari bek Haudi Abdillah dan Petar Planic yang mengalami cedera. Jafri Sastra masih akan menunggu perkembangan mereka hingga hari ini. Namun apabila keduanya dipastikan tak bisa turun, maka jantung pertahanan Mahesa Jenar akan di pasrahkan kepada Fauzan Fajri dan Rio Saputra.
Saat duel kontra PS Tira pertahanan PSIS juga dikawal oleh Fauzan dan Rio. Hasilnya gawang mereka tidak kebobolan. Fauzan membukukan lima intersep dan enam sapuan. Sedangkan Rio melakukan sekali intersep dan empat kali sapuan.
”Klasemen kami memang membaik. Tapi bukan berarti kami bisa berleha-leha. Target besok tentubtampil nagus dan kerja keras untuk cari poin,” ujar Jafri Sastra. (nia)