SHANGHAI-Kemenangan Novak Djokovic atas Marco Cecchinato 6-4, 6-0 di babak ketiga atau 16 besar Shanghai Masters kemarin punya arti lebih besar. Bukan hanya membuka jalan Djokovic meraih gelar masters ke-32 sepanjang karir, kemenangan itu juga membuat Djokovic berpeluang merebut ranking 1 dunia dari tangan Rafael Nadal di akhir tahun ini.
“Saya akan coba melakukan segala cara untuk bisa kembali menjadi nomor 1,” ucap Djokovic dilansir situs resmi ATP. “Itulah tujuan terbesar saya di akhir musim ini,” tambah ranking tiga dunia tersebut.
Kemenangan kemarin menjadi victory ke-17 Djokovic berturut-turut. Dia kini memiliki rekor 42-10 sepanjang 2018. Jika dihitung hanya lapangan keras, rekornya 20-4.
Andaikan Djokovic mampu menembus final ajang ini, dia dipastikan bakal menggeser posisi ranking 2 dunia dari tangan Roger Federer. Dan jika bablas menjadi juara, Djokovic tinggal terpaut 35 poin dari ranking 1 dunia saat ini yakni Rafael Nadal.
Yang menarik, Federer saat ini juga masih mampu menembus perempat final. Legenda tenis Swiss tersebut berpeluang berhadapan langsung dengan Djokovic di partai puncak.
Namun, sebelum berbicara final atau gelar juara, Djokovic harus lebih dulu menghadapi Kevin Anderson di babak perempat final siang ini. Petenis Afrika Selatan itu kemarin juga memastikan diri menembus babak delapan besar pasca menumbangkan perlawanan Stefanos Tsitsipas 6-4, 7-6(1).
Perempat final ini akan menjadi pertemuan kedelapan Djokovic melawan Anderson. Di atas kertas petenis 31 tahun itu seharusnya mampu menumbangkan unggulan ketujuh tersebut. Pasalnya, dari tujuh pertemuan sebelumnya, Djokovic mendominasi keunggulan head to head dengan skor 6-1. Termasuk di dalamnya kemenangan Djokovic atas Anderson di final grand slam Wimbledon tahun ini.
Djokovic begitu puas mampu menumbangkan Cecchinato kemarin. Dia hanya butuh 70 menit untuk menghabisi perlawanan petenis Italia tersebut. Ini sekaligus balas dendam Djokovic usai takluk di tangan Cecchinato pada babak pertama Roland Garros Maters Mei lalu.
“Saya agresif di waktu yang tepat. Set kedua berjalan dengan sempurna. Saya sangat puas dengan permainan saya,” ucap Djokovic.
Federer sendiri menembus perempat final pasca menaklukkan perlawanan Roberto Bautista Agut 6-3, 2-6, 6-4 kemarin. Di perempat final Federer bakal meladeni perlawanan petenis Jepang yang juga unggulan kedelapan Kei Nishikori.
Jika Djokovic berburu titel Maters ke-32 nya di Shanghai, Federer berburu titel Masters ke-28 di ajang ini. Nadal sendiri masih menjadi pengumpul gelar Masters terbanyak sepanjang masa dengan 33 gelar. (irr)