Amankan Satu Slot di Final

Sabtu 06-10-2018,16:30 WIB

TAIPEI - Indonesia dipastikan menempatkan satu wakilnya pada babak final Chinese Taipei Open 2018. Ini setelah ganda campuran Indonesia bakal bentrok di semifinal hari ini. Mereka yakni, Ronald Alexander/Annisa Saufika yang bersua rekan sesama pelatnas, Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami di Taipei Arena, Taiwan. Turnamen Super 300 di BWF Tour ini menjadi ajang bagi pebulu tangkis pelapis di pelatnas untuk memberikan gelar. Termasuk dua ganda campuran yang menembus semifinal hari ini. Pada kuarter final kemarin, total ada lima wakil Indonesia yang tampil. Tetapi, tiga di antaranya harus gugur. Salah satunya yakni Rinov Rivaldy/Phita Haningtyas Mentari yang kalah rubber set dari Chen Tang Jie/Peck Yen Wei (Malaysia), 21-17, 12-21, 21-23. Ini juga menjadi catatan Nova Widianto, pelatih ganda campuran pelatnas pratama. “Sayang banget, padahal mereka sempat unggul 19-16 pada set ketiga,” ujar Nova dalam pesan singkat. Salah satu evaluasi penting yang disampaikan Nova adalah Rinov/Phita belum stabil dalam kondisi tertekan. “Rinov powernya, ketenangannya mesti dikuatkan lagi,” bebernya. Padahal secara kualitas dan potensi, Rinov/Phita yang merupakan juara dunia Kejuaraan junior 2017 digadang-gadang bisa menjadi penerus Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Sementara itu, untuk Ronald/Annisa dan Eko/Gischa, secara kualitas permainan Ronald/Annisa lebih stabil sejauh ini. Laga hari ini diprediksi bakal ketat. Terlebih, Ronald/Annisa mengincar comeback setelah serangkaian hasil buruk yang mereka alami. Di sisi lain, ganda putri Agatha Imanuele/Siti Fadia Silva takluk straight set, 12-21, 6-21 dari Naoko Fukuman/Kurumi Yonao (Jepang). Tunggal putri Indonesia, Fitriani juga bernasib sama. Fitriani kalah dari Line Kjaersfeldt (Denmark), 13-21, 20-22. “Semestinya ada kans masuk semifinal. Saya tau Fitri juga gak mau kalah, ke depan harus berusaha lebih keras lagi,” sebut Minarti Timur, pelatih tunggal putri Indonesia. Kebangkitan tunggal putra bisa menjadi pelecut sektor tunggal putri untuk bisa berkembang di ajang berikutnya. (nap)

Tags :
Kategori :

Terkait