PURWOKERTO - Olahraga atletik yang secara umum seringkali diperkenalkan di Sekolah tampaknya masih kurang diminati. Pasalnya, ditemui saat latihan para pemula olahraga atletik hanya ada beberapa atlet cilik yang berlatih.
"Memang sangat sulit sekali mencari atlet atletik, biasanya kalo sudah bergabung lama-lama keluar, karena lelah," kata Sambodo, pelatih atletik Banyumas kemarin.
Padahal menurutnya, menjadi atlet memiliki banyak nilai positif. "Misalkan kalau mau daftar sekolah, dengan adanya piagam yang dia dapat maka akan menambah nilai anak tersebut. Selain itu, ada juga anak didik kita yang masuk ABRI karena prestasinya di olahraga," tambahnya.
Karena, untuk cabang olahraga (cabor) atletik sendiri, menurut Sambodo, memiliki banyak kejuaraan. Sehingga peluang untuk berprestasi masih terbuka lebar.
Ditambahkan oleh pelatih kedua, Kandarto. Apabila memiliki potensi untuk menjadi atlet hebat, maka akan direkrut oleh PPLP Jateng.
"Kalau sudah direkrut PPLP Jateng, maka fasilitas semua akan dicukupi. Peluang besar disana. Belum lama ini, atlet kecil kita juga direkrut PPLP, dia Atika Dwi Maya (13), dia adalah juara 1 kabupaten nomor lari 100 dan 200 meter," pungkasnya. (mhd)