Pariwisata Kebumen Masih Andalkan Alam

Kamis 22-11-2018,09:30 WIB

FOTO BERSAMA: Wakil Bupati Kebumen Yazid Mahfudz foto bersama peserta pelatihan Event Organizer Desa Wisata, Rabu (21/11).sudarno ahmad/ekspres KARANGANYAR - Sebanyak 100 peserta mengikuti pelatihan Event Organizer Desa Wisata di Hotel Candisari Karanganyar, Rabu (21/11). Mereka merupakan perwakilan sejumlah pengelola wisata yang dikelola oleh masyarakat di Kabupaten Kebumen. Pelatihan dibuka oleh Wakil Bupati Kebumen Yazid Mahfudz. Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kebumen Azam Fatoni mengatakan, selama ini objek wisata di Kabupaten Kebumen masih mengandalkan keindahan alam. Padahal sekitar 60 persen daya tarik wisata karena budaya. "Hanya 35 persen karena faktor alam, dan 5 persen adalah faktor buatan manusia," kata Azam. Menurutnya, peran Event Organizer menjadi sangat strategis. Bagaimana dia meramu setiap “bahan dasar” menjadi “sajian“ yang baik, menarik, berkesan dan bahkan membuat ketagihan. "Tentu dengan tetap memperhatikan aspek keselamatan, keamanan, kesusilaan, serta norma lainnya," ujar Azam. Pihaknya juga mengapresiasi saat ini sudah mulai banyak inovasi dilakukan masyarakat di bidang pariwisata. Seperti Pasar Pereng Kali di Desa Grenggeng, Kecamatan Karanganyar dan yang terbaru Pasar Jaten di Desa Krakal, Kecamatan Alian. "Inovasi seperti inilah yang perlu dikelola dengan baik, dipoles untuk mendatangkan pengunjung," tegasnya. Sementara Wakil Bupati Yazid Mahfudz saat membuka pelatihan mengatakan, pariwisata merupakan sektor yang menjanjikan. Semakin hari, kesadaran dan kebutuhan orang untuk berwisata juga semakin meningkat. Objek dan event wisata juga terus bermunculan. Termasuk di Kabupaten Kebumen. "Apalagi, di Kabupaten Kebumen banyak potensi wisata yang perlu kita kembangkan. Baik alam, budaya, kuliner, kerajinan," terang Yazid. Potens tersebut, kata dia, harus dikelola dengan baik. Agar dapat menjadi sumber kesejahteraan masyarakat. Selain juga agar potensi objek maupun event dapat sesuai dengan permintaan dan kebutuhan konsumen. (ori)

Tags :
Kategori :

Terkait