Ini Kondisi dan Penampakan Truk yang Tertimpa Batu dan Masuk Jurang di Wilayah Pagentan Banjarnegara

Selasa 12-04-2022,11:57 WIB

Lokasi jatuhnya truk di jurang. BANJARNEGARA – Petaka di jalan alternatif ke Dieng, terjadi Senin (11/4) sore. Longsornya tebing di jalan alternatif ke Dieng, tepatnya di Dusun Plipiran Desa Limbangan Kecamatan Pagentan yang berbatasan dengan Desa Larangan Kecamatan Pagentan berbuah kecelakaan truk. Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana ( FPRB) Pagentan Ahmad Wanidi mengatakan longsor terjadi terjadi akibat hujan yang mengguyur wilayah tersebut. “Saat longsor ada truk engkel yang lewat. Diduga kepala truk tertimpa batu besar dan membuat truk terjun ke bawah,” kata dia di lokasi kejadian, Selasa (12/4). Di lokasi ditemukan pecahan kaca, diduga kaca truk yang pecah saat tertimpa batu. Di lokasi juga ada pecahan batu dan tanah bekas tertimpa batu. Material longsor berupa batu berukuran besar yang menimpa truk engkel yang sedang lewat. Dalam musibah ini, sopir dan penumpang engkel meninggal dunia. https://radarbanyumas.co.id/laka-maut-jalur-tengkorak-kertek-wonosobo-dua-tewas-truk-terjun-ke-jurang-setinggi-20-meter/ Kemungkinan batu pecah saat menimpa kepala truk. Truk engkel berwarna hijau yang mengalami musibah ini bermuatan kayu. “Kebetulan mengenai kepala mobil dan langsung terjun ke bawah. Untuk kejadian sekitar jam lima sore,” terangnya. Dikatakan, pengguna jalan yang lewat tidak menyangka longsor menimpa kendaraan. “Karena takut, kondisi longsor, jadi tidak tengak-tengok ke jurang. Kebetulan saat itu sudah sore dan hujan,” terangnya. Setelah diketahui ada longsoran berupa batu besar, dilakukan pengecekan ke lokasi longsor. “Kebetulan teman-teman FPRB ada dua personel yang cek ke lokasi,” ujarnya. https://radarbanyumas.co.id/kecelakaan-telur-setengah-ton-di-pikap-berceceran/ Awalnya, kata dia , warga mengetahuinya longsor. Di lokasi terlihat pecahan kaca sehingga muncul dugaan ada kendaraan yang menjadi korban. Setelah senter diarahkan ke jurang terlihat ada truk di bawah jurang. Korban ditemukan setelah magrib, mendekati jam tujuh malam. “Korban dievakuasi sekitar jam delapan malam," katanya. "Untuk yang satu sudah meninggal dunia di TKP dan untuk yang satu kritis, meninggal dalam perjalanan,” lanjutnya. Dijelaskan, korban meninggal dunia yaitu Salim Ridho Afan (38 th) yang merupakan sopir engkel. https://radarbanyumas.co.id/batu-besar-timpa-truk-lewat-di-pagentan-banjarnegara-terpental-ke-jurang-sopir-dan-penumpang-tewas/ Satu orang korban meninggal lainnya yaitu Khayan (40 th). Kedua korban berasal dari Desa Babadan Kecamatan Pagentan.(drn/ttg)

Tags :
Kategori :

Terkait