Banjarnegara - Dieng Akan Semakin Dekat

Rabu 04-08-2021,11:46 WIB

TINJAU: Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono meninjau jembatan Larangan - Plipiran. Pembangunan Jembatan Larangan-Plipiran Sudah 90 Persen BANJARNEGARA – Proses pembesian pada pembangunan jembatan yang menghubungkan Dusun Plipiran Desa Limbangan Kecamatan Madukara dengan Desa Larangan Kecamatan Pagentan, hampir rampung. Saat ini progres di lapangan mencapai 90 persen. https://radarbanyumas.co.id/kabar-baik-pembangunan-jembatan-larangan-plipiran-menuju-dieng-dikebut-pekerjaan-capai-43-persen/ “Pembesian tinggal sedikit lagi. Selanjutnya proses pelapisan atau pengaspalan, sambil menunggu pembesian rapih dan stabil,” kata Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono saat meninjau ke lokasi, Selasa (3/8). Setelah pembesian, akan pengaspalan lantai jembatan. Dikatakan, saat ini progres pembangunan jembatan mencapai 90 persen. Pada tahap ini sudah mencapai 11 segmen dari 12 segmen dengan bentang 60 meter. Dengan dibangunnya jembatan, diharapkan akan memudahkan akses dan bisa mendukung perputaran ekonomi masyarakat. “Jembatan ini sangat penting, Sedang kita fokuskan penggarapannya secara maksimal. Saya sungguh berharap masyarakat segera menikmati untuk akses umum guna mendukung perkembangan ekonomi,” ungkapnya. https://radarbanyumas.co.id/jalan-desa-kalisat-kidul-bakal-mulus/ Pembangunan jembatan masuk dalam kegiatan Ppeningkatan jalan se-Kecamatan Madukara, dengan total nilai kontrak awal Rp. 14.197.181.000. Waktu pelaksanaan selama 210 hari kalender. Pembiayaan proyek berasal dari dari APBD kabupaten sebesar Rp. 6,7 miliar. Bentang jembatan sekitar sepanjang 60 meter dengan ketinggian 15 meter. Kepala Desa Limbangan Kecamatan Madukara Pujianto mengatakan, keberadaan jembatan sudah dinantikan warga. Sebab, akan mempercepat akses antar wilayah. Jembatan ini juga menyingkat waktu tempuh menuju Dieng. “Bukan hanya warga desa kami. Tapi juga masyarakat dari wilayah-wilayah yang sejalur sudah merindukannya, sangat dibutuhkan warga,” ungkapnya. (drn)

Tags :
Kategori :

Terkait