Longsor Kutayasa Dipicu Irigasi Bocor

Rabu 29-08-2018,09:16 WIB

BERBAHAYA:Siswa sekolah dasar tengah berjalan kaki melewati jalan longsor di Desa Limbangan Kecamatan Madukara. HERU/RADARMAS BANJARNEGARA- Longsornya ruas jalan Kutayasa menuju Larangan, Senin (27/8) yang membuat ratusan warga rawan terisolir ternyata penyebabnya rembesan air irigasi. Rembesan air membuat talud penahan jalan tidak kuat menahan. "Saluran irigasi yang bocor itu berada di seberang jalan yang posisinya lebih tinggi dari jalan. Air merembes dan tertahan dibawah jalan yang sudah dibangun talud. Karena tidak kuat, taludnya ambrol," terang Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Binamarga Kabupaten Banjarnegara, Tatag Rochyadi. Rembesan air yang berasal dari saluran irigasi Limbangan yang berada diseberang jalan tersebut. , Volume air yang melalui saluran irigasi memang tidak terlalu deras. Namun karena musim kemarau, kondisi tanah yang sebelumnya telah retak karena kering justru lebih besar terjadi resiko longsor. Retakan di dalam tanah yang tiba-tiba terisi air, terangnya, menyebabkan kekuatan tanah berkurang. Ditambah lagi dengan endapan air yang menambah berat beban yang harus ditahan talud. Talud yang dibangun pada tahun 2016 itu sebenarnya telah sesuai perhitungan. Hanya saja kekuatan menahan beban diperberat oleh faktor rembesan air. Terkait dengan langkah penanganan, Tatag mengaku masih menyelesaikan kajian teknis untuk dapat menentukan langkah penanganan terbaik. "Kemungkinan minggu depan kita sudah ambil tindakan di lapangan," ujarnya. (her)

Tags :
Kategori :

Terkait