BANJARNEGARA - Politisi Partai Golkar mempertanyakan logo partainya tidak tercantum dalam baliho. Padahal partai berlambang pohon beringin itu telah menentukan sikap untuk memenangkan Ganjar - Yasin.
Politisi Golkar Djarkasi mempertanyakan mengapa logo Golkar tidak tercantum dalam baliho yang dipasang di tepi jalan.
TANPA GOLKAR : Baliho yang terpasang di tepi jalan tidak mencantumkan logo Partai Golkar. (DarnoRadarmas)
Baliho sendiri masuk kategori Alat Peraga Simulasi (APS). Perbedaan dengan Alat Peraga Kampanye (APK), APS memuat gambar kedua pasangan calon. Sedangkan APK seperti spanduk hanya memuat salah satu pasangan calon.
Djarkasi menjelaskan besok atau tanggal 6 April akan dilaksanakan rapat koordinasi di tingkat provinsi. "Kita akan tanyakan kepada DPD 1 Partai Golkar Jateng," terangnya.
Meskipun Partai Golkar tidak tecantum dalam baliho, pihaknya tetap berjuang untuk memenangkan pasangan Ganjar - Yasin. "Yang jelas sudah ada intruksi DPD I untuk memenangkan Ganjar - Yasin," paparnya.
Komisioner KPU Banjarnegara Divisi SDM dan Parmas Khuswatun Chasanah membenarkan jika dalam baliho yang terpasang, Golkar tidak tercantum. Menurut dia, Golkar merupakan partai pendukung. Bukan partai pengusung. (drn/)