Banjir Kroya Memakan Korban Jiwa, Seorang Bocah Meninggal Tenggelam

Selasa 22-03-2022,09:04 WIB

CILACAP - Banjir yang terjadi di Desa Mujur Kecamatan Kroya, memakan korban jiwa. Korban tersebut adalah Ranggi (10) warga Desa Mujur. Bocah itu diduga terpeleset dan jatuh di area persawahan yang tergenang banjir. Kepala Desa Mujur, Wardi mengatakan, bocah laki-laki yang masih duduk di bangku kelas lima Sekolah Dasar (SD) itu, terperosok dan tenggelam pada Minggu (20/03) sore hari. Saat itu, korban bersama ayahnya ikut mengantar pesanan ayam boiler di Jalan Limboto Desa Mujur. Keduanya berjalan kaki sekitar pukul 15.30 WIB. Setelah mengantar ayam, ayah korban pulang ke rumah, sedangkan korban berjalan belakangan bersama temannya yang seumuran. "Korban dan temannya berjalan lalu terpeleset di area sawah. Satu anak terperosok dan tenggelam. Kedalaman banjir di tempat korban terpeleset lebih kurang 1,5 meter," kata dia, Senin (21/03). Dikatakan Wardi, korban yang terperosok tidak bisa berenang. Temannya, yang melihat kejadian tersebut langsung teriak minta tolong. Warga yang mendengar kemudian datang dan mencari korban. Butuh waktu 10 menit untuk menemukan korban tenggelam itu. "Korban ditemukan tidak sadarkan diri. Kemudian dibawa ke RS PKU Muhammdiyah Mujur, namun setelah mendapatkan penanganan medis korban tidak dapat diselamatkan," katanya. https://radarbanyumas.co.id/akhirnya-pajero-yang-masuk-sungai-di-jalan-buntu-kroya-berhasil-dievakuasi/ Setelah itu, jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dilakukan pemakanan. "Saya harap untuk masyarakat bisa berhati-hati saat berjalan maupun melintas menggunakan kendaraan, apalagi kondisi masih banjir. Jadi jalan tidak kelihatan," ujarnya. (ray)

Tags :
Kategori :

Terkait