CILACAP - Anggota Komisi VI DPR RI Adisatrya Suryo Sulisto, mengedukasi masyarakat mengenai peran penting program CSR (corporate social respinsibility) BUMN, bagi maayarakat Indonesia dalam lingkup pemulihan ekonomi di masa pandemi.
"Program CSR BUMN ini merupakan program yang digenjot oleh Kementerian BUMN sebagai tulang punggung pemulihan ekonomi masyarakat. Dan tentunya program-program ini tidak akan surut meski di tengah tantangan ekonomi global," kata Adisatrya saat Sosialisasi 'Peran Penting CSR BUMN di Masyarakat', di Cilacap, Rabu (22/12).
Dia mengatakan, Kementerian BUMN akan memfokuskan sasaran CSR/TJSL perusahaan BUMN kepada tiga aspek yakni pendidikan, lingkungan dan UMKM. Dengan begitu, program TJSL yang dijalankan akan segera memberikan dampak yang baik bagi pemulihan ekonomi.
"Program tersebut sudah memberikan dampak, namun pemerintah melalui BUMN masih belum puas karena masih menginginkan hasil serta pengaruh lebih besar lagi, terutama fokus serta layanan kepada UMKM guna memberikan kekuatan ekonomi sebagai roda perekonomian," kata dia.
Menurutnya, UMKM sangat berdampak karena adanya penurunan demand saat pandemi, sehingga UMKM sebagai penyedia barang terpengaruh dengan turunnya daya jual. Hal tersebut menjadi tantangan tersendiri sehingga diharapkan kedepan UMKM dapat memiliki standar, memiliki izin, dan arah yang jelas.
https://radarbanyumas.co.id/peduli-erupsi-semeru-relawan-pertamina-unit-cilacap-salurkan-tabung-gas/
"Maka salah satu tujuan prioritas Bapak Menteri BUMN adalah membantu UMKM untuk ber transformasi digital, sehingga dapat membantu UMKM untuk segera pulih dari pandemi dan dapat terus berkembang," ujarnya.
Adisatrya berharap, melalui sosialisasi ini, diharapkan dapat memberikan pengetahuan mengenai CSR BUMN kepada masyarakat. Selain itu, dapat membantu UMKM untuk dapat membangun jejaring serta bertemu dengan ekosistemnya sehingga dapat bersinergi dengan badan pembiayaan dan untuk membantu pemulihan ekonomi nasional. (ray)