DPC PDI Perjuangan Cilacap Dukung Puan Indonesia, Dorong Perempuan Lebih Aktif dalam Kebijakan

Senin 18-10-2021,09:18 WIB

ISTIMEWA UNTUK PEREMPUAN: DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cilacap menggelar pembekalan kepada kader perempuan dalam Perempuan Untuk Anak Indonesia (Puan Indonesia) di Kantor DPC PDI Perjuangan Cilacap, Sabtu (16/10/2021). CILACAP - Dewan Pengurus Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Cilacap menggelar pembekalan kepada kader perempuan dalam Perempuan Untuk Anak Indonesia (Puan Indonesia) di Kantor DPC PDI Perjuangan Cilacap, Sabtu (16/10/2021). Ini merupakan gerakan pendidikan politik untuk kader perempuan PDI Perjuangan yang diinisiasi DPD PDI Perjuangan Provinsi Jawa Tengah. Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cilacap Taufik Nurhidayat menyampaikan, gerakan Puan Indonesia tidak hanya berhenti di tingkatan DPC, tetapi juga akan diimplementasikan tingkat kecamatan dan desa. https://radarbanyumas.co.id/megawati-mulai-bicara-pemecatan-kader-kalau-tidak-cocok-dengan-pdip-sebaiknya-segera-mundur/ Belajar dari sejarah RA Kartini yang telah konsisten memperjuangkan perempuan, di mana perempuan tidak hanya berurusan dengan dapur, dengan regulasi yang ada, Puan Indonesia memberikan ruang, kesempatan yang sama dengan pria. "PDI Perjuangan di Kabupaten Cilacap, dari sepuluh kursi di DPRD, empat diantaranya adalah perempuan. Tetapi apakah sudah maksimal? masih belum. Maka dari itu, Puan Indonesia mendorong, menyadarkan, betapa perempuan supaya hadir dari ruang yang sudah disiapkan, baik regulasi dan semuanya," ujar Taufik. Taufik menegaskan, DPC PDI Perjuangan Cilacap mendorong perempuan untuk menggunakan ruang yang disediakan tersebut semaksimal mungkin, untuk berpartisipasi dan berkontribusi membentuk arah kebijakan negara Indonesia. "Khususnya di Cilacap bagaimana arah kebijakan. Jadi tidak hanya menonton, perempuan harus berperan aktif, terjun langsung. Itu salah satu target dari DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah," ungkap dia PDI Perjuangan sendiri telah memiliki kader-kader perempuan luar biasa, diantaranya Megawati Soekarto Putri, Presiden ke 5 Republik Indonesia sekaligus Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, dan juga Puan Maharani, Ketua DPR RI periode 2019-2024. "Mba Puan Maharani ini satu inspirasi buat kita, sehingga perempuan-perempuan ini paling tidak mengarah ke sana, kalau Mba Puan ini ternyata kader perempuan PDI Perjuangan. Dan masih banyak perempuan-perempuan di PDI Perjuangan yang telah banyak memberikan kontribusi untuk negeri," pungkasnya. Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Jawa Tengah Sri Ruwiyati SE MM mengatakan, melalui Puan Indonesia ini, PDI Perjuangan Jawa Tengah sedang berupaya membangkitkan semangat kaum perempuan yang ada di struktur PDI Perjuangan, untuk ikut bersama dengan kader-kader lain. "Jadi tidak hanya kaum laki-laki saja yang sering ikut pendidikan politik, perempuan juga harus ikut memberikan dorongan, penambahan suara di masing-masing tingkatan," ungkapnya. Dengan perempuan sudah berhasil dalam partisipasi di politik, perempuan diharapkan ikut memikirkan bagaimana hak-hak perempuan terpenuhi. "Seperti kesetaraan yang belum maksimal, dan mendorong Parpol memberikan kesempatan lebih pada perempuan," tandasnya. (nas)

Tags :
Kategori :

Terkait