Berkat Listrik PLN, Petambak Udang Hemat 40%

Kamis 29-07-2021,14:02 WIB

CILACAP, (22/7) - Para petambak udang di Kabupaten Cilacap kini mulai beralih ke listrik PLN dari sebelumnya menggunakan mesin diesel berbahan solar. Penggunaan listrik PLN ini dapat mengurangi beban operasional sehingga lebih menguntungkan. Salah satu petambak udang yang sudah beralih ke listrik PLN adalah Suji Widiantoro yang telah menggeluti usaha ternak udang sejak April 2020 lalu. https://radarbanyumas.co.id/dorong-sektor-industri-eksekusi-penyalaan-tambah-daya-tm-pt-cebong-albasindo-wonosobo-555-kva-ke-865-kva/ Pemilik tambak udang yang berada di Desa Karang Tawang, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap ini mulai beralih ke listrik PLN pada September 2020 dengan daya tersambung 33.000 VA. Menurutnya, dengan beralih dari diesel ke listrik dapat menghemat biaya sampai dengan 40% setiap bulannya. https://radarbanyumas.co.id/dua-hari-tpi-jetis-tutup/ “Selama ini kalo pemakaian full diesel, biaya perbulan rata-rata 25 juta rupiah, dari solar sampai pemeliharaan. Setelah bulan September sampai bulan ini, rata-rata pemakaian listrik 18 juta rupiah, jadi penghematan bisa sekitar 40%,” ungkap Suji. Selain itu ia menambahkan dengan menggunakan listrik putaran kincir lebih maksimal dan stabil sehingga ketersediaan oksigen lebih baik yang sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan udang yang lebih sehat. Sementara itu Manajer PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Cilacap, Bramantyo, mengatakan pihaknya siap untuk melayani penyambungan lainnya untuk para petambak udang. "Kami berharap peralihan ke listrik PLN ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi khususnya di Kabupaten Cilacap dan ke depan akan semakin banyak para petambak udang yang beralih ke listrik," imbuhnya. (*)

Tags :
Kategori :

Terkait