Target 1,2 Juta Vaksinasi di Cilacap Terancam Gagal, Stok Vaksin Covid-19 Terbatas

Jumat 16-07-2021,13:19 WIB

VAKSINASI: Polres Cilacap menyelenggarakan vaksinasi di Terminal Cilacap Tipe A Bangga Mbangun Desa untuk kelompok pelaku transportasi, Kamis (15/7). NASRULLOH/RADARMAS CILACAP - Target 1,2 juta vaksinasi di akhir tahun 2021 masih jauh dari capaian. Sampai minggu ke-24 baru terealisasi sebanyak 235.888 dosis yang disuntikan. Itupun untuk dua dosis, dengan rincian dosis 1 sebanyak 152.049, dan dosis 2 sebanyak 83.839. https://radarbanyumas.co.id/vaksinasi-masih-jauh-dari-target-bupati-persilahkan-parpol-fasilitasi/ Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap dr Pramesti Griyana Dewi mengatakan, pelaksanaan vaksinasi tetap menyesuaikan ketersediaan dosis yang ada. Karena ketersediaan dosis masih terbatas, belum semua sasaran vaksinasi tergarap. "Vaksinnya datangnya masih sedikit-sedikit," ujar Pramesti setelah Rapat dengan direktur rumah sakit swasta di Ruang Gadri Pendopo Wijayakusuma Cilacap, Kamis (15/7). Termasuk untuk sektor pelaku transportasi, dia menambahkan, memang belum semua divaksin. "Memang belum semuanya, tetapi kita bertahap ke arah sana," ujarnya. Kapolres Cilacap AKBP Leganek Mawardi mengatakan, hasil koordinasi dengan Dinkes, Satlantas Polres Cilacap menggelar vaksinasi dengan sasaran pelaku transportasi, mulai dari pengemudi angkutan umum, ojek online, ojek pangkalan, atau sektor yang sering berinteraksi dengan masyarakat umum. "Hari ini kami menyediakan 300 dosis, kemungkinan dilakukan sampai siang, karena banyak calon peserta dalam posisi sedang kerja," ujarnya. Leganek menambahkan, pada vaksinasi ini, Polres Cilacap sifatnya membantu target vaksinasi 1,2 juta atau 70 persen dari penduduk Kabupaten Cilacap sampai Desember mendatang. "Penduduk Cilacap kan cukup banyak sekitar 1,9 juta, dan sekarang baru sekitar 10 persen dari target. Jadi kita terus genjot sambil menunggu drop-dropan vaksin," terangnya. Selain pelaku transportasi, kelompok lain yang sudah difasilitasi Dinkes, Polres dan KKP adalah kelompok nelayan, kelompok agama, hingga kelompok usaha. "Dalam pelaksanaannya seperti saat vaksinasi masal, kita libatkan klinik-klinik, karena kita perlu vaksinator lebih banyak untuk vaksinasi di tiga tempat yang cukup banyak pesertanya," pungkasnya. (nas)

Tags :
Kategori :

Terkait