LEBARAN: Kunjungan wisatawan diharapkan naik saat libur Lebaran nanti. DOK.RADARMAS
MAJENANG - Pengelola tempat wisata berharap agar momen lebaran pada Mei nanti bisa menjadi tonggak kebangkitan bisnis mereka.
Karena momen ini biasanya ditandai dengan libur panjang dan masyarakat lebih senang menghabiskan di tempat wisata.
"Liburan biasanya seperti itu. Mudah-mudahan pengunjung datang," kata Sartono, salah satu pengelola tempat wisata di Majenang.
https://radarbanyumas.co.id/wisata-tubing-diminati-di-banjarnegara-saat-masa-pandemi/
Dia mengatakan, harapan ini berkaca pada lebaran tahun lalu saat masih dalam puncak pandemi. Sejumlah tempat wisata alternatif justru ramai dikunjungi warga.
Termasuk pengunjung dari luar Kabupaten Cilacap. Seperti bukit Cibinuang di Desa Tambaksari Kecamatan Wanareja. Tempat ini booming dan selalu dipadati pengunjung.
"Lebaran kemarin tempat wisata alternatif jadi ramai karena yang lain pada tutup," katanya.
Selain itu, kebijakan new normal membawa pengaruh tersendiri hingga warga lebih leluasa untuk berkatifitas. Demikian juga dengan persyaratan tertentu hingga sebuah tempat wisata bisa buka dan menerima pengunjung.
"Sudah ada regulasi. Tinggal nanti reaksi warga seperti apa. Tapi mudah-mudahan positif," katanya.
Hal serupa juga dikatakan oleh Agus Prijanto. Manajer Villa Jaringao ini mengatakan, kalau pandemi telah membuat tempat wisata sangat terpuruk.
Pengelola tidak bisa melakukan pengembangan karena keuntungan hanya bisa untuk membayar pegawai. Hingga dia berharap lebaran nanti bisa menjadi momen pengelola wisata mendapatkan keuntungan. "Mudah-mudahan bisa terwujud," katanya. (har)