Mahasiswa UMP sedang melakukan penanaman Palawija bersama Kelompok Wanita Tani (KWT)
CILACAP - Kelompok Mahasiswa KKNT PPC Universitas Muhammadiyah Purwokerto 095 di RT 09 RW 02 Dusun 03 Desa Kemojing, Kecamatan Binangun pada hari Selasa, (9/2) bekerjasama dengan Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Kemojing berinisiatif menyelenggarakan program Gemar Menanam Tanaman Palawija di pekarangan rumah.
Perwakilan Mahasiswa KKNT PPC UMP 095 Desa Kemojing, Primadi Bagus, mahasiswa Prodi Ilmu Hukum UMP mengatakan, Desa Kemojing, merupakan salah satu desa dengan potensi pertanian yang tinggi. Hal ini tercermin dari masih tersedianya lahan pertanian atau pekarangan yang cukup luas. Sehingga sangat potensial untuk dimanfaatkan sebagai lahan budidaya palawija.
https://radarbanyumas.co.id/karang-taruna-gunung-malang-gandeng-mahasiswa-kknt-ppc-ump-sukseskan-pariwisata-gardu-pandang/
"Berkaitan dengan kondisi pandemi covid-19 yang saat ini masih berlangsung, dimana aktivitas warga di luar rumah sangat dibatasi sehingga setiap hari warga hanya beraktivitas di sekitar tempat tinggal saja. Atas dasar pertimbangan tersebut dan juga untuk mengoptimalkan waktu di rumah serta memanfaatkan lahan pekarangan di sekitar rumah, maka kelompok KKN kami berinisiatif menyelenggarakan program Gemar Menanam Tanaman Palawija di pekarangan rumah," katanya.
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Supriyanto, S.P, M.P. Selai itu hadir juga , PPL Binangun Pajarno, S.P, dan Kepala Desa Kemojing Harjito.
"Program Penanaman Palawija dimasa pandemi Covid-19 merupakan kegiatan yang bertujuan untuk memanfaatkan lahan pekarangan kosong, peningkatan perekonomian, menciptakan ketahanan pangan dan mewujudkan kemandirian warga di sektor pertanian," terangnya.
Untuk jenis tanaman yang dipilih ada beberapa. Ada terong ungu dan cabai rawit. Pemilihan kedua jenis tanaman itu dengan pertimbangan, relatif mudah dipelihara, cepat panen, dan harganya relatif mahal.
"Nantinya selain untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga, hasil panen dari tanaman ini dapat dijual di pasar sehingga dapat menambah pendapatan keluarga," ucapnya.
Lanjut, ia jelaskan kegiatan ini merupakan wujud komitmen terhadap masyarakat dalam menciptakan ketahanan pangan. Serta mendukung penanganan covid-19 di Desa Kemojing.
"Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Kepala Dinas Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap, PPL Kecamatan Binangun, dan Kepala Desa Kemojing yang bersedia hadir dan membuka serta mendukung suksesnya kegiatan ini. Ucapan terimakasih juga kami sampaikan kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Kemojing yang telah bersedia bekerja sama untuk menyelenggarakan kegiatan ini," paparnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Supriyanto, S.P, M.P. dalam sambutannya menyampaikan,
bahwa adanya inisiatif kegiatan ini sangat bagus dan waktunya sangat tepat mengingat saat ini masih masa pandemi covid-19.
"Dalam suasana seperti ini, aspek kesehatan memang penting. Tetapi aspek ekonomi dan pemenuhan kebutuhan akan makanan yang bergizi juga sangat penting, agar imunitas warga meningkat dan terhindar dari virus covid-19," jelasnya.
Disisi lain apresiasi juga diberikan oleh Kepada Desa Kemojing, Harjito menyampaikan, bahwa lahan pekarangan di Desa Kemojing masih sangat luas dan hampir setiap warga memiliki lahan pekarangan tersebut.
"Adanya program gemar menanam tanaman palawija ini. Masyakarat akan semakin termotivasi untuk memanfaatkan lahan pekarangan secara optimal," tuturnya.
Lebih jauh KKNT PPC UMP 095 Desa Kemojing di bawah bimbingan DPL Bapak Kurniawan, M.Si. (*/aam)