Duhhh, Lagi-lagi Pohon Tumbang Timpa Pengendara di Cilacap, Tiga Pengendara Luka Berat

Senin 22-02-2021,10:55 WIB

TUMBANG: Sebuah pohon di Jalan Raya Kesugihan-Planjan roboh dan menimpa tiga pengendara sepeda motor yang sedang CILACAP - Tiga pengendara sepeda motor, yakni Sugeng (39), Kuwatno (51) keduanya asal Kesugihan, dan satu pengendara asal Purwojati Banyumas yakni Wahyu (20) luka berat setelah tertimpa pohon tumbang saat melewati Jalan Nusantara Kesugihan-Planjan Desa Kesugihan Kidul Kecamatan Kesugihan, Sabtu (20/2) sekira pukul 16.40. Pada saat mereka lewat, disebabkan angin kencang sebuah pohon jenis akasia atau purnis tumbang menghalagi badan jalan dari arah timur dan arah barat saat ketiga pengendara sepeda motor melintas dengan kecepatan sedang. https://radarbanyumas.co.id/pemotor-yang-tertimpa-pohon-tumbang-alami-patah-tulang-di-bantarsari/ Dikarenakan jarak antara sepeda motor dengan pohon yang tumbang sekira kurang lebih 7 meter sehingga kedua pengendara sepeda motor tidak bisa mengendalikan, dan mengakibatkan sepeda motor dari arah timur menabrak ranting pohon dan akhirnya terjatuh. "Yang dari arah barat menabrak batang pohon akasia dan korban langsung dibawa ke Poliklinik Az-Zahra Husada Kesugihan untuk mendapatkan pertolongan medis," kata Kapolres Cilacap AKBP Leganek Mawardi melalui Kapolsek Kesugihan AKP Gunung Krido Wahono, Minggu (21/2) . Salah satu korban sendiri mengalami luka sobek pada bagian bibir bawah, luka robek di hidung dan luka di lutut kaki kiri memar yang kemudian langsung dirujuk ke RSUD Cilacap. Korban lainnya mengalami luka lecet di tumit kaki kiri. Dan satu korban sisanya mengalami luka patah pergelangan lengan tangan kanan untuk kemudian dirujuk ke RSUD Ajibarang. Satu sepeda motor korban yakni Honda Beat mengalami patah pada stang atau bodi sepeda motor, dengan taksiran kerugian mencapai Rp. 1.500.000. Untuk penyebab kejadian sendiri diduga karena pohon akasia yang roboh tersebut sudah pada posisi miring dengan ketinggian kurang lebih 15 meter dengan diameter kurang lebih 100 centi meter. "Akar pohon akasia sendiri sebagian menggantung karena dipergunakan untuk saluran irigasi persawahan sehingga tidak kuat menahan angin kencang dan akhirnya roboh," pungkasnya. Sebelumnya Jumat (19/2) lalu, pohon tumbang di jalur Gandrungmangu-Bantarsari juga menimpa pengendara yang tengah berboncengan. Akibatnya mereka mengalami patah tulang. (nas)

Tags :
Kategori :

Terkait