Kepala Pelatih PSCS Cilacap, Jaya Hartono
CILACAP - Mundurnya laga lanjutan Liga 2 2020 membuat manajemen maupun pelatih PSCS Cilacap harus memutar otak. Pasalnya, rencana awal kick off pada tanggal 17 Oktober harus diundur satu bulan hingga bulan November mendatang.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Pelatih PSCS Cilacap, Jaya Hartono mengatakan, yang menjadi permasalahan diundurnya permainan adalah Polri tidak memberikan izin keramaian, padahal pertandingan tersebut akan berlangsung tanpa penonton.
https://radarbanyumas.co.id/liga-2-2020-kembali-diundur-ini-tanggapan-manajemen-pscs-cilacap/
"Saya berharap situasi apapun, nanti di bulan November pertandingan bisa dilaksanakan. Karena ketika kami sudah masuk stadion dan lapangan sudah melewati pemeriksaan," kata dia.
Selain itu, dengan mundurnya pertandingan, tak hanya rugi dari segi pembiayaan, namun membuat jadwal latihan para skuad Hiu Selatan itu harus diubah.
"Mundurnya pertandingan otomatis juga harus mengubah program latihan. Kalau masih mundur, PSSI bisa tidak dipercaya FIFA dalam menyelenggarakan kompetisi. Apalagi terbentur jadwal kompetisi internasional, seperti piala dunia," ujarnya.
Terkahir, PSCS Cilacap melakukan uji coba dengan Persekat Tegal pada Selasa (29/9) lalu. Persekat Tegal yang juga merupakan tim Liga 2 dari grup lain.
"PSCS menang 2-1 atas Persekat Tegal. Tim sebenarnya sudah 100 persen, sudah latihan selama tiga pekan, uji coba dengan lokal sudah empat kali," katanya. (ray)