Disporapar Dorong Pemanfaatan Curug Cinagara

Jumat 24-01-2020,15:15 WIB

BAMBU : Jembatan bambu menuju Curug Cinagara terpasang untuk memudahkan pengunjung menuju lokasi. HARYADI NURYADIN/RADARMAS. MAJENANG - Dinas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Cilacap berharap agar warga Desa Sadahayu memaksimalkan curug Tonjong Panto. Curug yang juga dikenal dengan nama Cinagara di Desa Sadahayu Kecamatan Majeanng ini memiliki keunikan tersendiri yang tidak ada di tempat lain. "Curug ini sangat eksotis. Tempatnya juga sejuk, udaranya bersih," kata Kepala Disporapar, Heroe Harjanto, Kamis (23/1) kemarin. Hal ini sejalan dengan konsep dalam wisata yang mengenal adanya 3 dimensi. Mulai dari dimensi alam, hingga buatan. Wisata berbasis potensi alam berupa curug dan lingkungan terdekat ini sangat mendukung karena sudah terbentuk secara alami. https://radarbanyumas.co.id/tempati-sempadan-irigasi-ratusan-bangunan-akan-ditertibkan/ https://radarbanyumas.co.id/heboh-beredar-udangan-nikah-gisel-wijin/ "Wisata seperti ini mengandalkan pemandangan alam. Alam di sini sangat bagus," katanya. Selain itu, nama curug juga bisa menjadi pembeda. Hal ini perlu digali dan bisa menjadi bahan promosi bagi pengunjung dari berbagai daerah agar menambah daya tarik tersendiri. "Bisa saja digali," katanya. Dia mengatakan, pengelolaan tempat ini bisa digarap oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) yang sudah terbentuk. Demikian juga dengan pelibatan pemerintah desa setempat untuk memberikan anggaran melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Dengan demikian ada unsur pemberdayaan masyarakat setempat yang sekaligus akan membawa manfaat besar. Ketua Pokdarwis Desa Sadahayu, Ombi menambahkan, pihaknya sudah membuat beberapa rancangan dan pengelolaan tempat wisata tersebut. Langkah yang dipersiapkan antara lain membuat MoU dengan Perhutani sebagai pemilik lahan. "Ini sedang kita persiapkan agar pokdarwis bisa mengelola aset milik Perhutani," tandasnya. (har)

Tags :
Kategori :

Terkait