Cegah Banjur Lumpur, Drainase Tepi Jalan Nasional Diperbesar

Senin 13-01-2020,16:42 WIB

KERUK : Pelebaran drainase jalan nasional menggunakan alat berat. Pelebaran dilakukan untuk menanggulangi banjir longsor yang kerap menutup jalan nasional di dua lokasi. HARYADI NURYADIN/RADARMAS CIMANGGU - Saluran drainase di tepi jalan nasional yang ada di Desa Rejodadi Kecamatan Cimanggu, kini mulai mendapatkan perhatian. Ini setelah jalan nasional sempat terkena banjir lumpur pada awal Januari ini. "Dari awal saya sudah perintahkan agar banjir lumpur ini bisa diatasi," ujar Administratur Perhutani KPH Banyumas Barat, Toni Kuspujo. Menurutnya, lokasi yang mendapatkan penanganan berada di 2 titik. Masing-masing adalah titik di depan pasar Desa Rejodadi Kecamatan Cimanggu. Lokasi ini sempat terkena banjir lumpur sebanyak dua kali. Pertama pada 1 Januari disusul beberapa hari kemudian. Lokasi kedua ada di Dusun Cigulingharjo Desa Padangjaya Kecamatan Majenang. Titik ini sudah mengalami banjir lumpur sejak akhir Desember tahun lalu. Banjir lumpur ini juga terjadi beberapa kali hingga sempat menganggu arus lalu lintas. Dengan penanganan ini, dia berharap agar banjir lumpur ini tidak terulang lagi. Salah satu pertimbangannya adalah karena banjir lumpur menutup aset nasional yakni jalan penghubung Jawa Tengah dan Jawa Barat. (har)

Tags :
Kategori :

Terkait