PSN : Petugas PSN Puskesmas Cilacap Utara melakukan PSN di Kelurahan Gumilir, Sabtu (15/6). ISTIMEWA
CILACAP-Memasuki musim kemarau, endemik Demam Berdarah (DB) beralih dari Cilacap Timur ke Cilacap kota. Sejak April lalu, dari 37 penderita DB bulan tersebut, 18 di antaranya terjadi di Cilacap Kota, yang meliputi Kecamatan Cilacap Selatan, Tengah dan Utara.
Penderita DB di Cilacap kota bertambah pada Mei lalu. Dari 53 penderita DB di Kabupeten Cilacap, lebih dari separuhnya, yakni 27 penderita adalah penduduk di Cilacap kota.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, Kuswantoro mengatakan, ada kecenderungan endemik DB berpindah, dari Cilacap Timur ke Cilacap kota.
"Cuma belum sebanyak yang terjadi di Cilacap Timur, khususnya Kecamatan Binangun dan Kroya," jelasnya, Kamis (20/6). Meski demikian, pada pertengahan tahun ini, kecenderungan DB mengalami penurunan di Kabupaten Cilacap.
Dari data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cilacap, 2019 ini penderita terbanyak pada bulan Februari, yakni mencapai 106 penderita. Kemudian disusul Januari sebanyak 93 penderita, dan Maret 90 penderita.
"Hingga Juni ini, total penderita DB di Cilacap mencapai 387 orang. Dengan yang sudah meninggal dunia 6 orang," ungkapnya. (nas/din)
