Strategis : Lokasi eks pasar dan terminal Adipala dinilai menjadi tempat strategis untuk membangun mini alun-alun. RAYKADIAH/RADARMAS
CILACAP- Kejenuhan masyarakat dengan kondisi pusat Kecamatan Adipala semakin meningkat. Kemacetan dan kesemrawutan lalu-lintas, menjadi wajah buram Adipala.
Warga menilai pemerintah harus memiliki keberanian merubah tata kota yang sudah tidak meberikan harapan bagi Adipala.
"Jika pasar Adipala dan terminal tetap dibiarkan di situ, maka Adipala tidak akan berkembang. Karena hingga saat ini di situlah penyebab kesemrawutan di Adipala," ujar salah seorang warga, Miswanto.
Menurutnya, jika pasar dan terminal bisa di relokasi ke tempat baru dan eks pasar digunakan untuk Ruang Tebuka Hijau (RTH), maka hal tersebut dapat membuka wajah baru untuk Adipala.
"Pemerintah harus memiliki keberanian untuk menjadikan Adipala lebih baik. Apalagi dengan adanya PLTU, Adipala harus memiliki sesuatu untuk membuat lebih hijau," ujarnya.
Dia menambahkan, bila eks pasar dan terminal dibuat RTH tentunya akan memberi wajah baru untuk Adipala. Apalagi lokasinya yang strategis dekat dengan masjid Agung dan berada di pusat kota, sehingga akan menjadi daya tarik masyarakat.
"Sudah dari dulu kita berharap, jika RTH nantinya dibuat seperti mini alun-alun. Dan tentunya Adipala tidak akan kalah dengan kota-kota lain di Cilacap," imbuhnya.
Camat Adipala, Teguh Prastowo mengatakan, rencana pembuatan RTH di eks terminal dan pasar memang sudah terpikirkan dari dulu. Bahkan selalu diusulkan dalam Musrenbang.
Namun hingga kini belum terealisasi. Rencananya tahun ini akan kembali diusulkan. "Selama ini masyarakat kalau ingin ke alun-alun harus pergi jauh ke kota ataupun ke Kroya. Kita juga ingin memiliki mini alun-alun," ujarnya.
Dia berencana merelokasi pasar dan terminal karena dianggap sudah tidak bisa lagi berkembang. Nantinya eks pasar dan terminal akan dibuat untuk RTH berupa mini alun-alun. (ray)