Dihempas Gelombang, Satu Nelayan Hilang

RUSAK : Begitu kuatnya hempasan ombak, bagian kathir kiri perahu yang dinaiki korban Sugi rusak.Yudha Iman Primadi/Radarmas CILACAP - Gelombang tinggi di pantai selatan sedang tidak bersahabat. Sebuah perahu nelayan terbalik dihajar gelombang ketika hendak melaut Pantai Kemiren Cilacap Selatan, Rabu (18/7) pagi. Akibatnya, satu orang nelayan Sugiono (30) warga Kreweng Jeruklegi hilang sesaat setelah dihempas gelombang. Kejadian ini bermula ketika korban bersama tekong sekaligus pemilik kapal Nasimin (32) warga Tegal Kamulyan Cilacap Selatan dan Mat Marta (73) warga Lengkong Cilacap Utara hendak melaut menggunakan kapal Yati Putra. Perahu Yati Putra yang hendak melaut terhempas ombak sewaktu memancal atau menyebarangi ombak tidak jauh dari bibir pantai sekitar pukul 06.30 WIB. Tingginya ombak yang menghantam, menyebabkan perahu terbalik dan menyebabkan ketiga korban terpental. Dua rekan korban yakni Nasimin (32) warga Tegal Kamulyan Cilacap Selatan dan Mat Marta (73) warga Lengkong Cilacap Utara selamat. Sedangkan korban Sugiono hingga sore kemarin dalam pencarian tim SAR. Koordinator SAR Pos Basarnas Cilacap, Moelwahyono didampingi anggotanya Nurul Fauzan, pencarian terkendala area pencarian yang luas dan tinggi gelombang yang mencapai satu setengah sampai dua meter."Sampai sore pencarian masih terus dilakukan. Malam juga ada tim yang standby," terangnya. (yda)