CILACAP-KPU Cilacap dikejutkan oleh ulah orang tak bertanggungjawab pada alat peraga Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2018. Sebuah baliho yang terpasang di depan kantor KPU Cilacap, menjadi sasaran aksi vandalisme orang tidak bertanggungjawab yang menuliskan kata-kata "Boikot Pilkada".
Kejadian tersebut baru diketahui oleh KPU, Minggu (17/5). Komisioner KPU Cilacap, Ahmad Kholil mengatakan, hari itu juga baliho tersebut langsung diturunkan.
BOIKOT : Oknum tidak bertanggungjawab mencoret baliho Pilgub yang berada di depan kantor KPU Cilacap dengan tulisan "Boikot Pilkada".ISTIMEWA
"Untuk menghindari hal yang tidak diingingkan, baliho tersebut langsung kami copot," jelasnya, Senin (18/6). Selanjutnya, kejadian itu
dilaporkan kepada pihak kepolisian. Sebab kejadian ini menyangkut alat peraga kampanye yang merupakan barang milik negara.
"Karena ini sudah masuk ranah pidana. Kami laporkan hal ini kepada kepolisian," ujarnya. Dia menyesalkan kejadian hal ini. Menurut dia, tidak semestinya hal itu terjadi saat jelang Pilgub.
"Yang pasti sangat kami sayangkan," pungkasnya.
Ketua Panwas Pemilu Kabupaten Cilacap, Miftah Nuryanto mengatakan, insiden ini baru terjadi di satu tempat. Meski begitu, dirinya menghimbau kepada jajarannya di Panwas kecamatan untuk selalu waspada dan mengantisipasi hal tersebut.
"Kami intruksikan kepada Panwascam untuk selalu waspada, akan kejadian perusakan alat peraga Pilgub," tegasnya. Menurut dia, coretan tersebut jelas kontraproduktif terhadap Pilkada yang tersisa dalam hitungan hari.
"Yang kami khawatirkan, kejadian seperti ini dilakukan secara masif dan terstruktur di setiap tingkatan, dari Kabupaten hingga ke desa-desa," pungkasnya. (nas/din)
Tags :
Kategori :