MAJENANG - Jalan dalam kota yang kerap mengalami kerusakan, diusulkan untuk dicor beton. Pertimbangannya karena jalan ini banyak dilalui kendaraan berat dari berbagai daerah.
Salah satunya Jalan Yos Sudarso. Di sana, jalan sering rusak dan menimbulkan lubang. Kerusakan ini terjadi karena faktor alam, yakni terkena air. Selain itu juga banyak dilalui kendaraan berat.
RUSAK : jalan dalam Kota majenang yan rusak, diusulkan kembali dicor beton karena banyak dilalui kendaraan besar.HARYADI/RADARMAS
"Jalan ini sedang diwacanakan untuk dicor beton," ujar Kepala UPT Perawatan Jalan, Agus Susanto. Dia mengatakan, titik tersebut selama ini mudah sekali rusak. Jika wacana ini terwujud maka akan menjadi kelanjutan dari program serupa. Pasalnya, seluruh Jalan Yos Sudarso sudah dicor beton.
"Biar melanjutkan yang ada di depan pintu pasar," kata dia. Dia mengatakan, cor beton memiliki tingkat kepadatan paling tinggi. Jauh diatas aspal ataupun tanah biasa. Cor juga tidak berpori yang membuat air bisa meresap masuk dan mengakibatkan kerusakan.
"Beda dengan aspal yang berpori dan membuat air bisa masuk," ungkapnya. Menurut dia, karena padat dan rapat, cor beton lebih kuat dan kaku.
Dengan demikian akan lebih kuat menahan beban kendaraan berat yang melintas. Sementara aspal jauh lebih lentur ketika ada tekanan. "Seperti saat ban direm. Aspal akan lebih lentur terhadap tekanan," tandasnya. (har)
Tags :
Kategori :