CILACAP - Dari Januari sampai Mei 2018, Direktur Keselamatan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) menargetkan 49 perlintasan tanpa izin di wilayah PT KAI Daop 5 akan ditutup.
Manajer Humas PT KAI Daop 5, Ixfan Hendriwintoko mengatakan, perlintasan tanpa izin yang sudah ditutup sebanyak 26 perlintasan di wilayah Brebes, Kebumen. Banyumas, Cilacap dan Purworejo. "Jadi masih sisa 23 perlintasan," jelasnya.
SWADAYA : Perlintasan KA di Menganti Kecamatan Kesugihan, pantas menjadi contoh. Meski dengan sarana seadanya, warga sekitar rajin menjaga perlintasan tersebut secara swadaya.Yudha Iman Primadi/Radarmas
Menurut dia, jika jumlah total perlintasan tanpa izin yang telah ditutup di wilayah PT KAI Daop 5 mulai pertengahan tahun 2017, sudah sekitar 40 perlintasan.
Meskipun begitu, dia mengingatkan para pengendara setiap kali melalui perlintasan terjaga atau tidak terjaga agar memastikan keadaan aman dengan tengok kanan dan kiri sebelum melintas.
Jika ada kereta api hendak melintas, dahulukanlah perjalanan kereta api. "Karena kereta tidak sama seperti mobil bisa berhenti seketika," tegas Ixfan.
Rancana terbaru penutupan perlintasan tanpa palang pintu dan penjaga berlokasi di km 17+400/500 atau di Jalan Kawi Kelurahan Sidanegara Cilacap Tengah.
Perlintasan di tengah pemukiman padat penduduk tersebut direncanakan akan ditutup total setelah belum lama ini kecelakaan naas menimpa mobil Innova Reborn berwarna hitam. Meski tidak sampai menyebabkan sopir meninggal dunia, nilai kerugian materil yang ditimbulkan cukup besar.
Dari informasi yang beredar luas, pelaksanaan penutupan akan dilaksanakan Rabu (11/4) pukul 08.00 WIB. Salah satu pengendara motor, Rafiq saat a akan melintas di Jalan Kawi, Senin (9/4), mengaku kaget dengan berita tersebut.
Menurutnya Jalan Kawi merupakan jalan ramai yang banyak dilintasi masyarakat. Meskipun demikian demi keselamatan bersama dirinya mendukung ketegasan pemerintah untuk terus menutup perlintasan tanpa izin. "Paling cuma lebih berapa menit kalau memutar," ungkap dia. (yda)
Tags :
Kategori :