Kota Cilacap Lawan Polusi Udara

Sabtu 30-12-2017,17:00 WIB

CILACAP - Kota Cilacap memang terus melakukan “perlawanan” terhadap acaman polusi udara. Namun demikian tidak mudah untuk meniadakan ancaman polusi udara. Sebab upaya untuk menciptakan kota yang hijau belum sebanding dengan pertumbuhan industry yang terus berkembang Cilacap. Hal itu diperparah dengan makin banyaknya perumahan-perumahan yang dibangun secara rapat sehingga tidak memungkinkan banyaknya pepohonan sebagai penghijauan di lingkungan perumahan. HIJAU : Kawasan hijau di sekitar pertamina menjadi salah satu kawasan yang bisa melawan polusi.DARYANTO/RADARMAS Jika pemukiman sudah miskin pohon maka itu akan menjadi persoalan. Apalagi bukan hanya ancaman polusi dari industrialisasi namun juga dari daya dukung industry yakni meningkatkan tranportasi yang menggunakan kendaraan besar. “Persoalan indutrialisasi di Cilacap di satu sisi memang sangat bagus untuk kemajuan Kabupaten Cilacap. Namun di sisi yang lain memang perlu adanya upaya untuk menciptakan kota Cilacap yang mampu melawan ancaman polusi,”kata Anggota DPRD Cilacap HA Muslikhin SH MSi Menurut legislator dari PKB ini jika ancaman polusi di kota Cilacap tidak dilakukan upaya yang sebanding untuk mencegahnya maka lingkungan di Cilacap tidak akan ramah terhadap penghuni kota Cilacap. Padahal hunian di Cilacap semakin meningkat dengan banyaknya perumahan yang dibangun. “Industri besar di Cilacap saya kira sudah memperhitungkan dampaknya. Tinggal kita yang di Cilacap bagaiman mensinergikan antara upaya melawan polusi melalui upaya-upaya seperti penghijauan kota dengan program-program meminimalisir polusi yang dilakukan oleh perusahaan,”tandas dia. Muslikhin justru merasa khawatir dengan sumbangan polusi yang diakibatnya meningkatnya kendaraan di Cilacap. Sebab kalau perusaaan sudah memperkirakan dampaknya dan melakukan upaya pencegahan namun kalau kendaraan sulit untuk diantisipasi. “Kita berharap kendaraan-kendaraan yang menimbulkan polusi karbon diakosida tidak lolos uji dan tidak melintas di jalan-jalan Cilacap,”kata dia. Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Kabuaten Cilacap Tulsu Wibowo SH SPd MM kepada Radarmas meyakinkan jika uji kendaraan saat ini sudah menggunakan alat yang canggih dan prosedur yang ketat. Sehingga apa yang kurang dalam kendaraan tersebut akan langsung terlihat di computer. “Da kita sudah sangat ketat sebab pembayaran pun dilakukan melalui bank. Tidak melalui kasir, sehingga langsung ditarnfer tidak ada yang medek di sini,”tandas dia.(yan)

Tags :
Kategori :

Terkait